Bola.com, Jakarta - Masa depan Harry Maguire di Manchester United (MU) terkatung-katung sejak kedatangan manajer baru, Erik ten Hag. Pelatih asal Belanda itu membawa perubahan besar di tim Setan Merah, termasuk mencadangkan Maguire.
Keputusan Ten Hag ini terbilang berani. Maguire adalah kapten tim dan dia termasuk salah satu bek termahal yang pernah dibeli MU. Mencadangkan Maguire tidak mudah, bahkan Ralf Rangnick sulit melakukannya.
Baca Juga
Ruben Amorim Akui Joshua Zirkzee Frustrasi saat MU Imbang Vs Ipswich Town: Jujur Kami Khawatir
VIDEO: Penampilan Konsisten Mohamed Salah, Gendong Liverpool ke Puncak Klasemen Liga Inggris
Dorr! Belum Disodori Kontrak Baru dari Liverpool, Mohamed Salah: Situasinya Sekarang, Sepertinya Saya Bakal Cabut
Advertisement
Masalahnya, performa Maguire di lapangan memang mengkhawatirkan. Maguire jadi pemain yang paling sering disalahkan dalam kegagalan MU musim lalu.
Ada dugaan bahwa kritik keras tersebut secara perlahan menodai kepercayaan diri Maguire, membuatnya selalu kesulitan setiap kali turun ke lapangan. Jadi, Maguire yang sekarang bukanlah pemain yang sama.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Kembali Seperti Dulu
Situasi Maguire ini juga diperhatikan oleh legenda MU, Paul Scholes. Dia tahu betul betapa sulitnya perjalanan karier Maguire sekitar setahun terakhir.
Biar begitu, Scholes berharap Maguire bisa perlahan-lahan kembali ke level terbaiknya seperti dahulu. Dia yakin fans akan mendukung.
"Harry Maguire menjalani masa-masa sulit, tapi fans akan terus mendukung dia. Mereka tahu betapa sulitnya 12 sampai 18 bulan terakhir untuk Maguire," kata Scholes.
"Kami berharap dia bisa kembali jadi pemain seoperti dahulu, pemain top yang seharusnya," lanjut Scholes.
Advertisement
Perlu Diberi Kesempatan
Maguire diturunkan sebagai pemain pengganti di laga MU vs Sheriff Tiraspol, Liga Europa, Jumat (28/10/2022). Meski hanya mendapatkan kesempatan bermain di babak kedua, Scholes yakin menit bermain itu sangat penting bagi Maguire.
"Laga ini bukan ujian bagi dia, sebab akan ada ujian yang lebih besar jika dia bermain pekan depan, yaitu main di laga kontra West Ham," sambung Scholes.
"Laga itu akan jadi ujian sesungguhnya bagi dia dan performanya. Jadi, semoga saja dia bisa kembali jadi Harry Maguire yang kita kenal," tutupnya.
Kiprah Harry Maguire
Harry Maguire memang terpinggirkan di musim ini. Jauh berbeda bila dibandingkan dengan musim-musim sebelumnya.
Liga Inggris sudah memasuki 11 pertandingan, ia baru bermain tiga kali. Ban kapten yang sempat melingkar di lengannya, kini beralih kepada gelandang Bruno Fernandes.
Sumber: Daily Mail
Disadur dari: Bola.net (Richard Andreas, published 28/10/2022)
Advertisement