Pengakuan Menohok Cristiano Ronaldo: Saya Dikhianati MU, Dipaksa Hengkang, dan Jadi Kambing Hitam!

Ronaldo mengaku semua orang di klub, termasuk Erik Ten Hag, mencoba memaksanya keluar dari Manchester United. Dia juga merasa dikhianati di MU.  

Saat ditanya apakah petinggi MU mencoba memaksanya meninggalkan klub, Ronaldo menjawab tanpa ragu. 

"Ya, bukan hanya pelatih (Erik ten Hag), tetapi juga dua atau tiga orang di klub. Saya merasa dikhianati," kata Ronaldo kepada Piers Morgan, seperti dinukil dari BBC. 

Ketika ditanya lagi, apakah eksekutif senior klub yang berusaha menggulingkannya, Ronaldo juga menjawab blak-blakan. "Saya tidak peduli. Orang-orang harus mendengarkan kebenaran," tukas pemain berusia 37 tahun itu.  

"Ya, saya merasa dikhianati. Saya merasa beberapa orang tidak menginginkan saya di sini. Bukan hanya tahun ini, tapi juga tahun lalu." 

Ronaldo juga merasa dirinya menjadi kambing hitam di MU, alias disalahkan atas semua masalah di klub. 

Ronaldo tercatat hanya empat kali menjadi starter MU di Liga Inggris musim ini. Padahal, musim lalu ia adalah top scorer Setan Merah.

Total, mantan pemain Juventus dan Real Madrid itu memainkan 520 menit sepanjang musim ini. Hasilnya, dia baru mencetak satu gol di Liga Inggris musim ini. 

MU tidak dimainkan dalam dua laga terakhir MU, dengan alasan sakit. Meski jarang bermain di MU, ia tetap mendapat kepercayaan penuh di Timnas Portugal. 

Ronaldo tetap dipanggil ke Timnas Portugal untuk Piala Dunia 2022. Bahkan, ia tetap didaulat menjadi kapten tim. 

Sumber: BBC 

Selama tiga tahun ke depan Elang Mahkota Teknologi (Emtek) Group menjadi pemegang hak siar English Premier League (EPL). Kompetisi bergengsi ini akan ditayangkan secara gratis di stasiun televisi SCTV dan bisa dinikmati secara live streaming dengan berlangganan di Vidio. Sobat Bola.com mau tahu detailnya? Klik tautan ini.