Bola.com, Manchester - Manchester United meraih kemenangan 3-1 atas Everton pada babak ketiga Piala FA, Sabtu (7/1/2022) dini hari WIB. Hasil positif tersebut membawa MU melenggang ke babak keempat.
Antony mencetak gol cepat untuk membawa Tim Setan Merah unggul saat laga baru berjalan empat menit. Everton langsung membalas pada menit ke-14 berkat gol dari Conor Coady gara-gara kesalahan antisipasi David De Gea.
Baca Juga
Pesan Mendalam Justin Hubner Setelah Timnas Indonesia Terpuruk: Mereka Menghilang ketika Anda Tersandung, tetapi Ikut Selebrasi saat Sukses
Ungkapan Sedih Kevin Diks Setelah Debutnya di Timnas Indonesia Berakhir Cedera: Perasaan Campur Aduk, Mimpi Kenyataan, tapi..
Erick Thohir Respons Keputusan Shin Tae-yong yang Coret Eliano Reijnders dalam 2 Laga Terakhir Timnas Indonesia, Ini Katanya
Advertisement
Manchester United akhirnya kembali unggul pada menit ke-52 melalui gol bunuh diri Coady, setelah salah mengantisipasi umpan dari Marcus Rashford.
Everton sempat menyamakan kedudukan lagi pada menit ke-74 lewat gol Dominic Calvert-Lewin, namun golnya dianulir oleh VAR karena offside.
Manchester United menutup pesta kemenangan 3-1 pada menit ke-90+7. Marcus Rashford sukses mencetak gol dari titik putih, setelah sebelumnya Alejandro Garnacho dijatuhkan oleh Ben Godfrey di kotak terlarang.
Â
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Dominan Tetapi Tak Cukup Tajam
Secara umum, Manchester United mendominasi permainan. Kuartet Anthony Martial, Rashford, Bruno Fernandes, dan Antony sukses mengobrak-abrik pertahanan The Toffees.
Dari segi penguasaan pun, MU menang cukup banyak dengan 58 persen penguasaan bola. Akurasi umpannya mencapai 88 persen.
Kendati begitu, The Red Devils kesulitan menembus pertahanan blok rendah Everton. Dari total 15 tendangan yang dilepaskan, enam di antaranya yang bisa ditembak dari dalam kotak penalti.
Menariknya, dua dari enam gol tersebut tercipta di dalam kotak penalti.
Â
Advertisement
Rapuh di Belakang
Selain itu, pertahanan Manchester United juga rapuh di pertandingan ini. Gol kedua Everton yang dianulir misalnya, jadi bukti betapa buruknya cara bertahan Tim Setan Merah.
Everton yang kesulitan menguasai bola mampu melepaskan delapan tembakan, yang enam di antaranya dilepaskan di dalam kotak penalti.
Alhasil, xG Everton sebenarnya nyaris sama dengan Man United. Everton mencatatkan xG senilai 1,45, sedangkan MU sebesar 1,77.
Â
Susunan pemain:
Manchester United (4-2-3-1): 1-David De Gea; 12-Tyrell Malacia (6-Lisandro Martinez 76'), 23-Luke Shaw, 19-Raphael Varane, 20-Diogo Dalot; 14-Christian Eriksen (5-Harry Maguire 84'), 18-Casemiro (17-Fred 71'); 21-Antony (39-Scott McTominay 84'), 8-Bruno Fernandes, 10-Marcus Rashford; 9-Anthony Martial (49-Alejandro Garnacho 71')
Pelatih: Erik ten Hag
Everton (5-3-2): 1-Jordan Pickford; 23-Seamus Coleman (10-Anthony Gordon 81'), 22-Ben Godfrey, 30-Conor Coady, 2-James Tarkowski, 19-Vitalii Mykolenko (7-Dwight McNeil 81'; 17-Alex Iwobi (16-Abdoulaye Doucoure 51'), 27-Idrissa Gueye, 8-Amadou Onana; 20-Neal Maupay (9-Dominic Calvert-Lewin 69'), 11-Demarai Gray
Pelatih: Frank Lampard
Disadur dari: Bola.net (Abdi Rafi Akmal/Published: 07/01/2023)
Advertisement