Sukses


Pemain Muda Terbaik EFL Sejak 2006 dan Nasibnya Sekarang (Bagian II): Banyak Dilirik Klub Premier League

Bola.com, Jakarta - Setelah membahas enam pemain yang meraih gelar EFL Young Player of the Year Award 2006-2011 pada bagian I, kini ada enam pemain lagi di bagian II. Sebelumnya ada nama Gareth Bale hingga Fabian Delph, lalu siapa saja di bagian II ini?

Penghargaan English Football League (EFL) mungkin tidak terlalu bergengsi. Penghargaan ini untuk para pemain hingga pelatih di Inggris yang tidak berlaga di Premier League.

EFL muncul sejak 2006 dan memberikan penghargaan untuk sejumlah kategori bagi klub dari Championship League alias kasta kedua ke bawah. Tidak hanya penghargaan untuk pemain maupun pelatih, tetapi juga bagi manajemen klub terkait sektor finansial hingga desain jersey.

Meskipun bukanlah penghargaan bergensi, ajang ini bisa menjadi catatan bagi klub Premier League untuk merekrut pemain. Apalagi ada kategori EFL Young Player of the Year Award atau pemain muda terbaik yang bisa dijadikan aset klub-klub Premier League.

Pada bagian kedua ini, akan melanjutkan pemenang EFL Young Player of the Year Award dari tahun 2012 hingga 2017. Apakah ada nama-nama yang akhirnya populer di Premier League dan bagaimana nasibnya sekarang?

 

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 7 halaman

2012: Wilfried Zaha

Wilfried Zaha memainkan 50 pertandingan bersama Crystal Palace di semua kompetisi musim 2012/2013 dan mengantarkan The Eagles promosi ke Premier League melalui jalur playoff. Alhasil Zaha mendapat gelar pemain muda terbaik EFL.

Setekah mendapat gelar itu, Manchester United tertarik merekrutnya namun gagal. Zaha menghabiskan waktu dengan status pinjaman bersama Cardiff kemudian kembali ke Palace hingga saat ini.

 

3 dari 7 halaman

2013: Tom Ince

Saat Zaha bangkit dari keterpurukannya, karier Tom Ince justru berkutat di level rendah. Setelah memenangi gelar pemain muda terbaik EFL, Ince justru berjalan menjauh dari Liverpool.

Tom Ince juga menolak tawaran dari Inter Milan hingga AS Monaco yang datang kepadanya. Kini pemain yang berusia 30 tahun itu masih berkutat di Championship League bersama Reading.

 

4 dari 7 halaman

2014: Will Hughes

Will Hughes adalah anggota kunci Derby County yang finis ketiga di Championship League tetapi gagal promosi ke Premier League setelah kalah 0-1 di final Playoff dari QPR musim 2013/2014. Namun Hughes tetap menjadi pemain muda terbaik EFL musim itu.

Sang gelandang masih menghabiskan tiga tahun lagi di Derby sebelum hengkang dan membuat 77 penampilan Premier League selama tiga musim dengan Watford dan kini dengan Crystal Palace. Dia kini jadi andalan skuad besutan Patrick Vieira.

 

5 dari 7 halaman

2015: Dele Alli

Dele Alli mencetak 16 gol untuk MK Dons di League One 2014/2015 dan membantu klub promosi ke Championship hingga meraih gelar pemain muda terbaik EFL. Tottenham Hotspur tertarik meminangnya serta mencatat 269 penampilan dan mencetak 67 gol.

Sayangnya, pemain yang juga telah memperkuat Timnas Inggris sebanyak 37 kali tersebut, termasuk di Piala Dunia 2018, menukik tajam. Pemain yang kini berusia 26 tahun ini gagal mendapat tempat di Tottenham lalu dijual ke Everton dan kini dipinjamkan ke Besiktas.

 

6 dari 7 halaman

2016: Lewis Cook

Cook menjadi terkenal di Elland Road selama bertahun-tahun hingga mendapat gelar pemain muda terbaik. Dia kemudian hijrah ke klub Premier League Bournemouth pada 2016.

Pada 2018, dia juga mendapat kesempatan mengenakan seragam Timnas Inggris. Namun pemain Bournemouth yang kini berusia 25 tahun kerap diganggu masalah cedera.

 

7 dari 7 halaman

2017: Ollie Watkins

Ollie Watkins meraih EFL Young Player Of The Year pada 2017 setelah mencetak 15 gol dalam 48 penampilan League Two untuk Exeter City. Dia kemudian pindah ke Brentford lalu mencetak mengemas 26 gol dan hampir saja membuat klubnya promosi ke Premier League.

Meskipun Brentford gagal promosi, Watkins tetap berlaga di Premier League bersama Aston Villa mulai musim panas 2020 hingga kini. Dia telah memantapkan namanya di tim reguler hingga membuat tujuh caps untuk Timnas Inggris dengan dua golnya.

Sumber: Squawka

 

Sepak Bola Indonesia

Video Populer

Foto Populer