Bola.com, Jakarta - Liverpool menjalani kiprah yang berbeda pada persaingan di Liga Inggris 2022/2023. Tim berjulukan The Reds ngos-ngosan bersaing di jalur juara.
Bahkan Liverpool kini terseok-seok di papan tengah Liga Inggris. Hasil negatif dalam beberapa laga terakhir menjadi penyebabnya.
Baca Juga
Advertisement
Liverpool untuk sementara berada di papan tengah Liga Inggris 2022/2023. Tim yang bermarkas di Anfield tak seperti musim-musim sebelumnya dengan keluar sebagai juara atau minimal menjadi pesaing Manchester City dalam perebutan juara.
Jika tidak segera berbenah dan bangkit, Liverpool bisa saja terlempar dari turnamen antarklub Eropa musim depan. Dengan menyisakan separuh musim lagi, banyak rintangan yang akan dihadapi Liverpool.
Berikut ini ulasan menarik dari Bola.com tentang faktor yang bisa membuat Liverpool gagal finis di empat besar pada akhir musim nanti.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Tercecer di Papan Tengah
Melihat papan klasemen sementara Liga Inggris saat ini. Sungguh memprihatinkan jika melihat di mana posisi Liverpool.
Ya, The Reds nangkring di posisi sembilan dengan raihan nilai 28. Mereka kini benar-benar masuk daftar tim papan tengah di Premier League.
Jumlah nilai yang didapat Liverpool sangat jauh ketinggalan dari para penghuni empat besar. Alih-alih mengejar Arsenal di puncak klasemen, jarak dengan MU yang berada di urutan empat terpaut 10 poin.
Advertisement
Tampil Inkonsisten
Tidak konsisten menjadi problem Liverpool sejak mengarungi musim ini. Jordan Henderson dkk. sering tidak stabil dengan kadang menang, kadang draw, bahkan kalah sejak awal musim.
Liverpool sempat meraih empat kemenangan beruntun sebelum kalah dari Brentford pada pekan ke-19. Mereka sukses menggasak Tottenham Hotspur, Southampton, Aston Villa, dan Leicester.
Tapi tren negatif berupa dua kekalahan beruntun mereka dapat dalam dua laga terakhir. Liverpool dibungkam Brentfor 1-3, dan terbaru menyerah 0-3 dari tuan rumah Brighton.
Sepanjang paruh musim ini, Liverpool sudah delapan kali menang, namun juga enam kali menelan kekalahan.
Pemain Baru Tak Kunjung Nyetel
Publik Liverpool tentu sangat berharap sosok Darwin Nunez menjadi pemain yang ditunggu ledakannya. Dibeli mahal-mahal dari Benfica, Nunez masih belum memenuhi ekspektasi para pendukung The Reds.
Ia baru mencetak lima gol dan dua assist dari 13 kali penampilannya musim ini di Premier League. Bahkan baru-baru ini dirinya mendapat sorotan dengan sering membuang peluang mencetak gol ke gawang lawan.
Terbaru adalah Cody Gakpo yang baru saja menjalani debut di Liga Inggris bersama Liverpool. Ia menjadi starter kala Si Merah menantang tuan rumah Brighton.
Pemain yang dibeli dengan harga kisaran 50 juta pounds itu tidak banyak berkutik dan masih dalam tahap penyesuaian.
Advertisement
Bapuk Saat Bertemu Tim Gurem
Liverpool memulai musim ini dengan hasil jeblok. Dua kali hasil imbang melawan tim lemah Fulham dan Crystal Palace pada laga awal.
Kemudian mereka keteteran melawan tim yang di atas kertas lebih lemah. Kalah dari tim promosi Nottingham Forest. Kemudian dipermalukan Leeds United.
Terbaru adalah tak berdaya di markas Brentford (1-3) dan Brighton (0-3) dalam dua pertandingan terakhir. Tren itu menunjukkan anak asuh Jurgen Klopp selalu kesulitan menghadapi tim gurem.