Bola.com, Jakarta - Striker legendaris Marco van Basten mengklaim bahwa Manchester United (MU) telah salah membeli Antony. Menurutnya, ada pemain Ajax yang jauh leih baik.
MU melakukan pembelian berusia 22 tahun pada akhir Agustus 2022. Setan Merah menyegel kesepakatan senilai £86 juta untuk mengontrak pemain sayap, yang mencetak gol pada debutnya di Liga Inggris melawan Arsenal.
Baca Juga
Advertisement
Akan tetapi, setelah itu Antony hanya mencetak satu gol, dan tidak memberikan assist, dalam 10 pertandingan Premier League, dan melewatkan empat pertandingan terakhir di semua kompetisi karena cedera.
Manajer MU, Erik ten Hag, tentu paling dicecar mengenai persoalan ini. Namun, ia menegaskan bahwa Antony bisa menunjukkan banyak hal spektakuler jika telah pulih dari cedera dan kembali merumput.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Ada yang Lebih Tokcer
Berbicara kepada media Belanda Ziggo Sport, pemenang Ballon d'Or tiga kali Van Basten percaya bintang Ajax Mohammed Kudus adalah pemain yang jauh lebih baik daripada Antony.
Legenda Belanda, yang membintangi Ajax dan AC Milan selama karier bermainnya, menjelaskan, "Saya menemukan Mohammed Kudus pemain sepak bola yang jauh lebih baik daripada Antony."
"Antony memiliki keahliannya, tetapi dia bingung dengan apa yang dia coba lakukan! Kudus memiliki teknik yang jauh lebih baik dan dia tahu apa yang dia lakukan," ujarnya lagi.
Advertisement
Kudus Lebih Cerdas
Lebih lanjut, Van Basten merasa kalau Kudus jauh lebih baik dalam hal visi bermain. Selain itu, keistimewaan Kudus berikutnya adalah versatile.
"Antony mungkin lebih cepat, tapi Kudus lebih cerdas dan lebih teknis. Dia jauh lebih seperti pesepak bola, Anda bisa menempatkannya di manapun di lapangan, serbabisa untuk tim."
"Faktanya, saya jauh lebih menyukainya daripada Antony. Dia lebih asyik ditonton saat pertandingan."
Kudus Istimewa
Kudus memiliki musim yang luar biasa untuk Ajax, mencetak sembilan gol dalam 21 penampilan Eredivisie.
Tetapi di Liga Champions dia bersinar paling terang, mencetak empat gol dan memberikan dua assist dalam enam pertandingan meski Ajax tersingkir di babak penyisihan grup.
Dia dikaitkan dengan kepindahan ke MU pada bulan Januari, tetapi klub malah fokus pada kesepakatan pinjaman. Mereka bisa meluncurkan langkah untuk pemain berusia 22 tahun, yang mewakili Ghana di Piala Dunia, musim panas ini.
Sumber: Ziggo Sport
Advertisement