Bola.com, Manchester - Ada eksperimen Erik ten Hag di balik hasil imbang Manchester United versus Southampton.
Manchester United berhadapan dengan Soton pada pekan ke-27 Premier League, Minggu (12/3/2023). Pada duel di Old Trafford itu, United harus puas dengan skor imbang 0-0 lawan sang juru kunci klasemen.
Baca Juga
Advertisement
Di awal laga, melihat susunan pemain yang diturunkan Ten Hag, United terlihat ingin bermain agresif dan memburuk banyak gol. Sebab, Ten Hag memainkan cukup banyak pemain dengan naluri menyerang.
Ten Hag memainkan lima pemain bernaluri serang pada formasi 4-1-4-1. Namun, tak ada gol yang tercipta. Bagaimana formasi dan susunan pemain Manchester United bekerja pada duel lawan Soton?
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Casemiro Sendirian, Jadon Sancho Playmaker
Erik ten Hag membuat Manchester United memulai laga dengan formasi 4-1-4-1. Ten Hag tidak memainkan Fred untuk mewadahi pemain dengan naluri serang tinggi. Mungkin, Ten Hag ingin memanfaatkan rapuhnya lini belakang Soton yang sudah kebobolan 41 kali dari 25 laga.
Casemiro dimainkan sebagai satu-satunya gelandang bertahan. Biasanya, ada Fred di sampingnya. Kali ini, ada Bruno Fernandes dengan posisi lebih ke depan. Bruno tak diberi beban bertahan seperti Fred atau Casemiro.
Bruno sejajar dengan Marcus Rashford, Jadon Sancho, dan Antony. Sementara, Wout Weghorst menjadi penyerang tengah.
Bruno bermain lebih dalam. Seperti pada duel lawan Betis. Sedangkan, Sancho lebih ke depan. Sancho memainkan peran 'nomor 10'. Bagi Sancho, ini bukan peran baru untuknya. Ten Hag sudah pernah mencoba sebelumnya.
Advertisement
Bencana Kartu Merah
Tim Setan Merah memulai babak pertama dengan cukup sulit. Bahkan, dari catatan statistik Whoscored, Soton mampu melepas lima shots dan United hanya tiga kali hingga menit ke-33. Soton punya banyak celah untuk serangan balik.
Menit ke-34, Casemiro mendapat kartu merah. Eksperimen taktik Erik ten Hag pun berantakan. Dia kehilangan satu-satunya pemain dengan naluri bertahan yang ada di lini tengah.
Ten Hag harus menarik keluar Weghorst dan memainkan Scott McTominay untuk membuat lini tengah lebih stabil. Bruno lebih banyak bertahan. Sancho yang awalnya berada di tengah harus bergerak lebih lebar ke sisi kiri.
Sudah Maksimal
Satu poin dari juru kunci klasemen tentu bukan hasil ideal bagi Manchester United. Namun, dengan satu pemain lebih sedikit, Erik ten Hag merasa pasukannya sudah bermain bagus dan segera mengalihkan fokus ke laga selanjutnya.
"Kami menunjukkan kinerja yang baik hari ini. Kami seharusnya memenangkan pertandingan ini, kami tidak melakukannya, tetapi kami mengambil poin dan kami kita melangkah," ucap Erik ten Hag.
Sumber: Mirror, Manutd.com
Disadur dari: Bola.net (Asad Arifin, 13/3/2023)
Advertisement