Bola.com, Jakarta - Frank Lampard resmi diumumkan sebagai manajer interim Chelsea pada Kamis (6/4/2023) malam WIB. Lampard bakal duduk di kursi manajer The Blues hingga akhir musim ini.
Setelah mendepak Graham Potter pada 2 April 2023, Chelsea mengincar sejumlah pelatih top. Beberapa di antaranya adalah Julian Nagelsmann, Luis Enrique, dan Mauricio Pochettino.
Baca Juga
Advertisement
Namun pada akhirnya, Tim London Biru menunjuk Frank Lampard sebagai manajer anyar. Meski hanya berstatus interim, keputusan Chelsea untuk rujuk dengan Lampard banyak dipertanyakan.
Eks gelandang Timnas Inggris itu pernah menangani The Blues pada 4 Juli 2019. Namun, kinerja Frank Lampard tidak terlalu oke.
Dia hanya bisa membawa Chelsea meraih 44 kemenangan, 17 imbang, dan menelan 23 kekalahan dari 84 pertandingan di seluruh ajang. Performa buruk itu membuat Lampard ditalak cerai The Blues pada 25 Januari 2021.
"Kami senang menyambut Frank kembali ke Stamford Bridge. Frank adalah legenda di klub ini. Saat kami melanjutkan proses menyeluruh untuk pelatih kepala permanen, kami ingin memberi klub dan penggemar kami rencana yang jelas dan stabil untuk sisa musim ini," tutur bos The Blues,Todd Boehly dan Behdad Eghbali.
Selain Frank Lampard yang CLBK (Cinta lama bersemi kembali) dengan Chelsea, terdapat pelatih lainnya yang juga kembali ke pelukan mantan. Berikut ini adalah daftarnya.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Jose Mourinho
Setelah memenangkan Liga Champions bersama Porto, Jose Mourinho direkrut Chelsea pada 2004. Dia menjadikan The Blues tim yang kuat dan berhasil memenangkan Premier League dua kali secara beruntun.
Pada 2007, Mourinho meninggalkan Chelsea setelah hasil mengecewakan di Liga Champions dan perselisihan dengan Roman Abramovich. Namun, Mourinho akhirnya kembali ke Stamford Bridge pada musim panas 2013.
Pada periode keduanya, Mourinho berhasil mempersembahkan gelar Premier League dan Piala Liga. Namun, pria asal Portugal tersebut kembali dipecat pada 2015.
Advertisement
Louis van Gaal
Louis van Gaal pernah menangani timnas Belanda sebanyak tiga kali. Mantan manajaer Manchester United itu juga pernah melatih Barcelona pada periode 1997-2000 dan 2002-2003.
Van Gaal meraih kesuksesan besar pada periode pertamanya di Barcelona. Dia memenangkan La Liga dua kali, satu Copa del Rey dan satu Piala Super Eropa.
Namun, kesuksesan tidak mengiringi Van Gaal pada periode keduanya di Camp Nou. Van Gaal harus meninggalkan klub setelah hanya tujuh bulan dan tim Catalan mendekam di posisi ke-12 di liga.
Massimiliano Allegri
Massimiliano Allegri memenangkan lima gelar Serie A bersama Juventus. Bianconeri juga menjadi runner-up Liga Champions dua kali.
Allegri meninggalkan Juventus pada tahun 2019. Posisinya sempat digantikan Maurizio Sarri dan Andrea Pirlo.
Pada akhirnya, Allegri kembali ke Juventus pada 2021. Pada periode keduanya di Turin, Allegri masih belum berhasil mempersembahkan gelar buat Leonardo Bonucci dan kolega.
Advertisement
Harry Redknapp
Harry Redknapp pertama kali menangani Portsmouth 2002. Dia berhasil dia membantu klub promosi ke Premier League sebelum pindah ke klub rival Southampton.
Setelah kurang dari setahun menangani The Saints, Redknapp kembali ke Portsmouth. Dia berhasil meraih kesuksesan pada periode keduanya bersama The Pompey.
Redknapp berhasil membantu Portsmouth meraih gelar FA Cup pada 2008. Setelah itu Redknapp pindah ke Tottenham sebagai pengganti Juande Ramos.
Zinedine Zidane
Real Madrid termasuk sering memanggil kembali mantan pelatihnya. Sebelum Carlo Ancelotti, Los Blancos pernah melakukannya dengan Zinedine Zidane.
Pelatih asal Prancis tersebut memenangkan Liga Champions selama tiga tahun berturut-turut dari 2016-2018. Los Blancos juga memenangkan La Liga.
Zidane akhirnya kembali ke Real Madrid pada 2019 dengan menggantikan Santiago Solari. Dia sempat mempersembahkan gelar La Liga sebelum akhirnya pergi untuk kedua kalinya pada 2021.
Advertisement
Kevin Keegan
Kevin Keegan pertama kali menangani Newcastle pada 1992-1997. Ketika Keegan datang, The Magpies saat itu masih berkompetisi di First Division.
Keegan mampu membawa Newcastle naik ke kompetisi level teratas Inggris, Premier League. Mereka bahkan hampir menjadi juara pada musim 1995/1996.
Pada Januari 1997, Keegan menyatakan mundur dari jabatannya sebagai manajer Newcastle. Namun, dia akhirnya kembali ke St James' Park pada 2008 dan dipecat setelah berselisih dengan pemilik klub Mike Ashley.
Kenny Dalglish
Kenny Dalglish mulai menjadi manajer Liverpool pada 1985. Selama enam tahun di Anfield, dia berhasil mempersembahkan sejumlah gelar dari berbagai kompetisi termasuk tiga gelar Liga Inggris.
Dalglish kemudian pindah ke Blackburn Rovers dan memenangkan Premier League di sana. Namun, dia akhirnya kembali lagi ke Liverpool setelah 20 tahun dengan menggantikan Roy Hodgson yang dipecat pada 2011.
Pada periode keduanya, Dalglish mampu mempersembahkan gelar Piala Liga untuk Liverpool. Namun, dia dipecat setelah The Reds finis di posisi delapan di Premier League musim 2012/2013.
Sumber: The Sun
Disadur dari: Bola.net (Aga Deta/Published: 06/04/2023)
Advertisement