Bola.com, Liverpool - Liverpool akan menjamu Arsenal dalam lanjutan pertandingan Premier League 2022/2023. Laga ini akan digelar pada Minggu (9/4/2023) malam WIB mulai pukul 22.30.
Arsenal tengah mengincar kemenangan pada laga ini. Tambahan tiga poin akan membuat peluang juara mereka di Premier League musim ini semakin besar.
Baca Juga
Advertisement
Sementara di sisi lain, Liverpool juga membutuhkan kemenangan untuk terus mendekati zona Liga Champions. Tim asuhan Jurgen Klopp diiketahui saat ini masih terjebak di posisi delapan klasemen sementara.
Jika melihat performa terkini kedua tim, Arsenal bisa menempati posisi unggulan pada laga ini. Namun, Liverpool tak perlu terlalu berkecil hati sebenarnya.
Menurut Bola.com, Liverpool memiliki dua modal kuat untuk bisa mengalahkan Arsenal pada laga ini. Apa saja modal yang dimiliki The Reds itu?
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Magis Anfield
Sudah menjadi rahasia umum jika kandang Liverpool, Stadion Anfield, begitu angker bagi lawan-lawannya. The Reds kerap kali menang besar atau melakukan comeback di kandang mereka.
Manchester United dan Manchester City menjadi korban Liverpool di Anfield pada musim ini. Keduanya sama-sama kalah saat berlaga di stadion tersebut. Bahkan, MU harus menderita kekalahan 0-7.
Melawan Arsenal, Minggu (9/4/2023), Liverpool sangat membutuhkan kembali magis Anfield. Jika magis Anfield bisa dirasakan, bukan tak mungkin The Gunners bisa dikalahkan.
Advertisement
Mohamed Salah
Satu modal lagi yang dimiliki Liverpool adalah Mohamed Salah. Pemain asal Mesir itu selama ini menjadi salah satu momok bagi The Gunners.
Selama berseragam Liverpool, Salah sudah 14 kali berjumpa Arsenal di semua ajang. Hebatnya, eks pemain Fiorentina dan AS Roma itu mampu mencetak delapan gol dan empat assist.
Mohamed Salah juga dalam kondisi prima pada musim ini. Ia menjadi satu dari hanya beberapa pemain Liverpool yang bermain konsisten sepanjang musim.