Bola.com, Jakarta - Manajer sementara Tottenham Hotspur, Christian Stellini angkat bicara menanggapi performa bapuk timnya saat menghadapi Newcastle United dalam lanjutan pekan ke-32 Liga Inggris 2022/2023.
Diketahui Tottenham Hotspur menelan kekalahan memalukan 1-6 dari tuan rumah Newcastle di Stadion St. James Park, Minggu (23/4/2023) malam WIB.
Baca Juga
Jadwal Lengkap Liga Inggris pada Akhir Pekan Ini: Man City Bertemu Tottenham, Liverpool Berpeluang Menjauh
Resmi, Pep Guardiola Perpanjang Kontrak di Manchester City hingga 2027
Gary Neville Ngamuk-Ngamuk ke Casemiro dan Rashford : MU Peringkat 13, Mainmu Jelek, Pelatih Baru Datang, Kalian Malah Liburan ke AS?
Advertisement
Hanya satu gol yang dilesakkan Tottenham melalui Harry Kane. Sementara gol tuan rumah dicetak oleh Jacob Murphy (2 gol), Alexander Isak (2 gol), Joelinton, dan Callum Wilson.
Christian Stellini juga tidak habis pikir dengan buruknya pertahanan timnya melihat lima gol yang bersarang dalam waktu 25 menit pertama.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Minta Maaf
View this post on Instagram
Melansir AS, Christian Stellini meminta maaf atas 25 menit yang sangat buruk bagi timnya di markas Newcastle.
Pengganti Antonio Conte itu tidak bisa berbuat banyak selain hanya memandang para pemain dan rasa tidak percaya timnya kemasukan sampai lima kali dalam kurun waktu 25 menit setelah sepak mula.
“Tidak ada kata-kata untuk menjelaskan penampilan seperti ini. 25 menit pertama adalah yang terburuk yang pernah saya lihat,” ungkap Stellini.
“Apa yang bisa saya katakan adalah kami harus meminta maaf kepada semua orang,” tuturnya.
Advertisement
Bertanggung Jawab
Hasil minor di markas Newcastle membuat peluang Tottenham untuk menembus zona Liga Champions terancam. Spurs baru mengemas 53 poin, tertinggal enam angka dari Manchester United di urutan keempat.
Mengenai komposisi dan taktik permainan, Stellini memang membuat perbahan ketimbang era Conte. Ia memainkan empat bek dengan bermain lebih menyerang.
"Kami bermain dengan empat bek dan jika ini kesalahannya, itu kesalahan saya," katanya.
Faktor Lain
Tottenham masih akan menghadapi pekan-pekan krusial setelah ini. Selanjutnya mereka akan menghadapi Manchester United dan Liverpool di Liga Inggris.
“Masalah lainnya banyak masalah,” lanjut Stellini. “Karena saya ulangi, musim ini bukan musim yang normal dan mungkin banyak hal yang terjadi. Jadi tidak hanya ada satu hal yang harus diperhatikan,” tegas Christian Stellini.
Sumber: AS
Advertisement