Liga Inggris: Selamatkan Tottenham dari Kekalahan, Son Heung-min Kurang Puas dengan Hasil Laga Kontra MU

Satu hal yang membuat Son Heung-min tidak puas dengan pertandingan itu adalah fakta Tottenham Hotspur harus lebih dulu tertinggal 0-2 pada babak pertama.

Meski pada akhirnya mampu membalas menjadi 2-2 pada babak kedua, Son Heung-min merasa timnya punya kesempatan untuk bisa bermain lebih baik di babak pertama.

"Saya pikir kami tidak pantas tertinggal 0-2 pada babak pertama," ujar Son Heung-min seperti dilansir Manchester Evening News.

"Kami bermain cukup baik, kami punya kesempatan untuk mencetak gol, tetapi kami tak cukup tajam. Saya pikir pada babak kedua kami memperlihatkan karakter yang luar biasa, tetapi kami tidak gembira karena kami tidak mendapatkan tiga poin," lanjutnya.

Dengan beberapa peluang yang terbuang, Son Heung-min menyadari bahwa permainan Tottenham Hotspur bisa membuat para suporter merasa kecewa. Hal itulah yang menjadi dasar kebangkitan tim London utara itu pada babak kedua.

"Keputusan akhirnya tidak sempurna. Kami tidak ingin membuat para penggemar sedih. Kami ingin memberikan segalanya dan itu yang dibicarakan di ruang ganti," ujar pemain asal Korea Selatan itu.

"Kami tidak bisa melepaskan pertandingan ini. Kami sangat marah, kami tidak pantas tertinggal 0-2 di babak pertama. Saya pikir para pemain memperlihatkan karakter yang sangat bagus. Sepak bola tentang penggemar," lanjutnya.

Semangat yang diperlihatkan Tottenham Hotspur untuk tidak kalah dari MU tak lepas dari motivasi setelah kalah telak 1-6 dari Newcastle United dalam laga pekan lalu.

Son Heung-min pun menegaskan bahwa semangatnya dan rekan-rekan setimnya dalam laga kontra Manchester United tak lepas dari motivasi untuk bangkit dari kekalahan telak saat melawan The Magpies.

"Pekan lalu tidak bisa diterima dan kami tidak ingin mengulanginya. Kami merasa sangat menyesal dengan performa dan hasil tersebut," ujar Son Heung-min.

"Hari ini kami ingin membawa energi yang bagus. Bersama mereka, kami benar-benar mengapresiasi dukungan yang mereka berikan. Mereka berjuang bersama kami," lanjutnya.

Sumber: Manchester Evening News