8 Rekor MU dalam Sejarah Premier League: Dari Kemenangan Terbesar hingga Pemain Pengganti dengan Gol Terbanyak

Meski hampir satu dekade terakhir tanpa gelar juara Premier League, MU masih tetap menjadi pemilik trofi liga terbanyak. Baik sepanjang sejarah Liga Inggris, atau hanya sebatas era Premier League.

Dalam sepanjang sejarah Liga Inggris hingga Premier League, MU tercatat 20 kali menjadi juara, unggul satu trofi dari Liverpool yang meraih 18 trofi di era Divisi Utama Liga Inggris dan satu trofi Premier League.

Bahkan ketika bicara era Premier League saja, MU tetap menjadi yang terbaik dengan torehan 13 trofi juara, unggul jauh dari rival sekota mereka, Man City, yang baru enam kali menjadi juara.

Manchester City saat ini tengah berusaha menjadi tim dengan prestasi meraih tiga gelar juara Premier League secara beruntun. Setelah menjadi juara pada musim 2020/2021 dan 2021/2022, kini mereka berpotensi untuk menjadi juara untuk musim ketiga secara beruntun.

Namun, itu adalah hal yang sebenarnya sudah biasa dilakukan oleh tetangga mereka, Manchester United (MU). The Red Devils bahkan sudah dua kali menyabet tiga gelar juara secara beruntun dan membuat mereka menjadi tim dengan kemenangan beruntun terbanyak di sejarah Premier League.

MU melakukannya pertama kali pada 2000/2001. Gelar juara pada musim itu menjadi yang ketiga secara beruntun, setelah pada musim 1998/1999, di mana mereka meraih treble, dan 1999/2000. Kemudian yang kedua adalah musim 2006/2007, 2007/2008, dan 2008/2009.

Bicara jumlah kemenangan di Premier League, MU ada di puncak. Sampai saat artikel ini diturunkan, MU tercatat sudah 715 kali meraih kemenangan di Premier League.

Raihan itu dijalani MU dalam 31 musim berjalan, di mana The Red Devils belum sekalipun terdegradasi dalam sepanjang sejarah Premier League.

Mungkin MU masih selalu gagal meraih trofi juara Premier League dalam satu dekade terakhir. Namun, The Red Devils punya catatan positif yang menjadi rekor di Premier League pada periode ini.

The Red Devils menjadi tim dengan jumlah torehan tanpa terkalahkan saat bertandang ke markas lawan yang paling panjang.

Sejak 17 Februari 2020 hingga 16 Oktober 2021, MU tak pernah terkalahkan di kandang lawan, tepatnya dalam 29 pertandingan.

Sebelumnya, sudah diinfokan bahwa MU menjadi tim dengan jumlah kemenangan terbanyak dalam sejarah Premier League. Tak hanya itu saja, MU juga menjadi tim dengan jumlah gol terbanyak dalam sejarah Premier League.

Hingga berita ini diturunkan, MU sudah mencetak 2.190 gol dalam sepanjang sejarah Premier League. Mereka unggul cukup jauh dari Liverpool yang ada di posisi kedua.

Manchester United (MU) juga menorehkan kemenangan terbesar dalam sepanjang sejarah Premier League. Namun, The Red Devils tidak sendirian. Sang rival, Liverpool, juga pernah melakukannya.

MU mencatatkan dua kemenangan terbesar dalam sepanjang sejarah Premier League, yaitu 9-0 atas Ipswich Town pada 4 Maret 1995 dan 9-0 atas Southampton pada 2 Februari 2021.

Sementara Liverpool memiliki kemenangan serupa ketika menghadapi Bournemouth pada 27 Agustus 2022.

Seperti halnya jumlah trofi Premier League yang diraih MU, Ryan Giggs juga memiliki jumlah yang sama sebagai pemain. Hal itu membuatnya menjadi pemain dengan jumlah trofi juara terbanyak dalam sejarah Premier League.

Ryan Giggs yang membela MU sejak 1990 hingga 2014 jelas menikmati semua periode juara yang dialami MU di Premier League, mulai dari 1992/1993 yang jadi musim pertama mereka menjadi juara, hingga 2012/2013 ketika Sir Alex Ferguson pensiun.

Ole Gunnar Solskjaer pernah menjadi striker yang mematikan bersama Manchester United (MU). Julukannya adalah Baby Face Assassin.

Julukan itu merujuk wajahnya yang tampak awet muda seperti bayi tetapi memiliki ketajaman luar biasa di depan gawang lawan.

Namun, Solskjaer kerap menjadi pelapis dari striker-striker utama MU. Sebagai contoh pada saat MU meraih treble pada 1999. Bersama Teddy Sheringham, Solskjaer kerap menjadi pelapis untuk Andy Cole dan Dwight Yorke.

Meski kerap jadi pemain pelapis, ternyata Solskjaer punya rekor menarik di Premier League. Ia tercatat sebagai pemain pengganti dengan gol terbanyak dalam sejarah Premier League, yaitu empat gol yang dicetaknya ke gawang Nottingham Forest dalam kemenangan 8-1 pada 6 Februari 1999.

Sumber: Statistik dan Rekor Premier League