Bola.com, Jakarta - Chelsea dilaporkan kian intens menjalin negosiasi dengan pelatih asal Argentina, Mauricio Pochettino. Kesepakatan antarkeduanya disebut-sebut tinggal tunggu waktu saja.
Tanpa pelatih kepala permanen sejak 2 April, The Blues saat ini memiliki Frank Lampard sebagai caretaker hingga akhir musim. Di tangan sang legenda The Blues terpuruk.
Advertisement
Saat Chelsea sedang berjuang untuk finis di papan tengah klasemen Premier League. Kondisi klub memburuk sejak era Graham Potter.
Jangankan bicara peluang lolos ke Liga Champions, Chelsea pun sempat ada di bawah bayang-bayang degradasi.
Pochettino telah muncul sebagai kandidat utama bersiap menjadi incumbent berikutnya di ruang istirahat Stamford Bridge. Negosiasi dengan kandidat lain Luis Enrique dan Julian Nagelsmann sudah dihentikan manajemen The Blues.
Tidak ada indikasi adanya hambatan dalam negosiasi antara Pochettino dengan Chelsea, namun kontak belum diteken karena ada beberapa hal administrasi yang kudu dibereskan manajemen The Blues.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Kurangi Pemain Supaya Bisa Belanja
Todd Boehly dan rekan-rekannya di jajaran petinggi Chelsea ngotot untuk menyelesaikan janji sesegera mungkin. Mereka ingin agar bisa sejak jauh-jauh hari Mauricio Pochettino merancang program kerja.
Chelsea menghadapi periode yang bergejolak untuk memenuhi kriteria Financial Fair Play. Tugas utama Pochettino bersih-bersih skuat agar neraca keuangan Chelsea tidak merah.
Ini tugas berat bagi sang manajer. Skuat Chelsea saat ini berisi 35 pemain, ia harus memangkas sepertiga sehingga klub bisa belanja pemain anyar tanpa ganjaran FFP.
Advertisement
Sudah Mulai Pantau Skuat
Menurut jurnalis Italia Fabrizio Romano, kemajuan lebih lanjut telah dicapai dalam diskusi di balik layar sejak awal pekan ini.
Romano mengklaim bahwa pembicaraan 'siap untuk maju ke tahap akhir' dengan Pochettino tampaknya menunggu lebih banyak dokumen untuk diselesaikan.
Nakhoda asal Argentina itu pasti sudah memantau penampilan Chelsea baru-baru ini, yang terbaru mereka meraih kemenangan 3-1 atas Bournemouth yang mengakhiri enam kekalahan beruntun.
Pertahankan Mount
Sang jurnalis berkeyakinan kesepakatan resmi akan dibuat sebelum akhir musim ini.
Awal pekan ini, muncul laporan yang menyatakan bahwa Pochettino sangat ingin memperkuat tiga posisi dalam upaya untuk meningkatkan peluang kebangkitan instan Chelsea.
Mengingat pengeluaran finansial mereka selama dua jendela transfer terakhir, suka tidak suka ia harus membuang banyak pemain.
Pochettino disebut ingin mempertahankan Mason Mount, aset didikan akedemi yang belakangan kinerjanya melempem di era Potter dan Lampard.
Sumber: Sports Mole
Advertisement