3 Fakta Kelemahan Chelsea dan MU yang Bisa Membuat Mereka Tergelincir di Liga Inggris Malam Ini

Chelsea berhasil meraih kemenangan pekan lalu, dengan menghajar Bournemouth 3-1. Sekaligus merupakan kemenangan pertama dalam tujuh pertandingan terakhir di Liga Inggris.

Sebelumnya mereka mencatat lima kekalahan dan dua hasil imbang. Rangkaian itu membuat Chelsea melakukan pergantian pelatih dengan dipecatnya Graham Potter.

Tidak jauh berbeda hasilnya dipetik MU, yang ikut angin-anginan. Dalam tujuh laga terakhir, mereka meraih empat kemenangan, sekali imbang, dan tiga kali kalah.

Chelsea cukup tumpul dalam mencetak gol akhir-akhir ini meski pekan kemarin mengalahkan Bournemouth. Bisa dilihat mereka hanya mampu mencetak dua gol dalam enam laga beruntun, sebelum kemenangan meyakinkan 3-1 di markas Bournemouth.

MU punya catatan minor dalam beberapa pertandingan terakhir. Mereka menelan kekalahan beruntun dari Brighton dan West Ham dengan skor identik 0-1.

Padahal sebelumnya MU dengan perkasa melibas Brentford, Everton, Nottingham, dan menahan imbang tuan rumah Tottenham Hotspur. Kurang gacornya MU akhir-akhir ini juga diiringi menurunnya performa Marcus Rashford.

Bahkan Rashford terancam absen untuk pertandingan nanti karena dibekap cedera.

Berbicara kualitas lini belakang, baik Chelsea dan MU punya kelemahan. Terutama Chelsea, mereka sudah kebobolam 39 gol sejauh ini.

Jumlah itu bahkan lebih banyak dari gol yang mereka cetak. Enzo Fernandez dan kawan-kawan hanya mampu mencetak 34 gol, artinya The Blues defisit lima gol.

Sedangkan MU terbilang lumayan soal selisih gol musim ini di Liga Inggris. Pasukan Erin ten Hag mencetak 49 gol dan kebobolan 41 kali. Meski mudah kebobolan paling tidak MU ada surplus delapan gol.