Sukses


Masih Belum Menyerah! Bayern Munchen Akan Tingkatkan Tawaran untuk Harry Kane

Bola.com, Jakarta - Bayern Munchen sempat mengajukan tawaran kepada Tottenham Hotspur untuk memboyong Harry Kane. Bayern siap membayar 70 juta euro kepada Spurs.

Namun, tawaran itu sudah ditolak oleh Tottenham Hotspur. Klub asal London Utara itu menginginkan harga yang jauh lebih mahal untuk Harry Kane.

Media asal Jerman, Bild menyebut Harry Kane sudah menjalin kesepakatan verbal dengan Bayern Munchen. Ia sudah setuju secara personal.

Media yang sama menyebut Bayern Munchen masih belum menyerah. Tim berjulukan Die Roten itu siap meningkatkan tawaran mereka kepada Spurs untuk Harry Kane. 

 

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 4 halaman

Satu-satunya

Harry Kane hanya menyisakan satu tahun kontrak bersama Tottenham Hotspur. Jika tak menjual Kane pada musim panas tahun ini, Spurs bisa kehilangan pemain 29 tahun itu secara gratis tahun depan.

Real Madrid sempat tertarik merekrut Harry Kane. Penyerang Timnas Inggris itu dinilai bisa menjadi penerus sepadan bagi Karim Benzema.

Namun, kini Madrid mundur dari pertarungan. Bayern Munchen menjadi satu-satunya klub yang berminat kepada Kane.

3 dari 4 halaman

Legenda

Harry Kane bisa dikatakan sudah layak menyandang status legenda Tottenham Hotspur. Kane lahir dari akademi pemain muda Spurs.

Selain itu, Harry Kane juga mampu mencetak 280 gol dari 435 pertandingan di ajang resmi. Ia menjadi pencetak gol terbanyak sepanjang masa klub tersebut.

Penampilan Harry Kane juga sangat konsisten. Hampir di setiap musim Premier League, ia selalu bersaing di zona top scorer.

4 dari 4 halaman

Tanpa Trofi

Meski sudah menjalani lebih dari 400 laga bersama Tottenham Hotspur, Harry Kane masih memiliki satu kekurangan. Ia masih belum bisa memberikan trofi kepada klub itu.

Padahal kesempatan untuk melakukan itu sangat terbuka. Seperti yang terjadi di Premier League 2015/2016 ketika mereka kalah bersaing dengan Leicester City.

Kemudian kekalahan di final Piala Liga dan Liga Champions. Spurs juga sudah lama absen meraih trofi lebih dari 15 tahun.

Sumber: Bild

 

Sepak Bola Indonesia

Video Populer

Foto Populer