Bola.com, Jakarta - Steven Gerrard resmi diperkenalkan sebagai pelatih anyar Al Ettifaq, klub yang berlaga di Liga Arab Saudi. Gelandang legendaris Liverpool dan Timnas Inggris itu resmi menjadi arsitek tim berjulukan Faris Ad-Dahna, Selasa (4/7/2023).
Setelah dipecat sebagai manajer Aston Villa pada 20 Oktober 2022, Steven Gerrard tak menangani tim manapun. Berstatus pengangguran, legenda Liverpool itu coba didekati Al Ettifaq sejak Februari tahun ini.
Advertisement
Al Ettifaq membutuhkan pelatih anyar untuk menggantikan peran Patrice Carteron yang sepakat menyudahi kerja sama. Namun, Gerrard enggan menerima tawaran Al Ettifaq.
Tak disebutkan secara pasti alasan mantan gelandang Timnas Inggris itu menolak ajakan mengasuh Al Ettifaq. Meski begitu, manajemen Faris Ad-Dahna tak menyerah begitu saja untuk mendapatkan jasa Steven Gerrard.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Pemain Incaran
Setelah resmi menukangi Al Ettifaq, Steven Gerrard akan memperkuat kedalaman timnya untuk menghadapi musim baru. Menariknya adalah siapa saja incarannya untuk diangkut ke Arab Saudi nanti?
Laporan dari Birmingham Mail, terdapat dua pemain berlabel bintang yang bisa dibawanya ke Al Ettifaq. Keduanya adalah Phillippe Coutinho dan Sadio Mane.
Advertisement
Kandidat Kuat
Nama Phillippe Coutinho menjadi incaran pertama Gerrard setibanya di Al Ettifaq. Coutinho adalah bekas anak asuhnya saat sama-sama berada di Aston Villa. Gerrard menjadi pelatih Coutinho selama 11 bulan sebelum dipecat Oktober tahun 2022.
Tutto Mercato mengklaim bahwa nama Coutinho ingin didatangkannya. Begitu juga dengan Sadio Mane, yang pernah menjadi rekan setimnya di Liverpool, dan kini berkiprah di Bayern Munchen.
"Dua-tiga pemain untuk klub barunya, ada juga proposal untuk Sadio Mané dari Bayern, tetapi nama terpanas adalah pemain Brasil dari Aston Villa,” tulis Tutto Mercato.
Masa Depan Coutinho
Bagi Steven Gerrard, pertimbangan untuk merekrut kedua pemain itu tampaknya bukan tanpa alasan. Coutinho mulai menurun performanya di Eropa, begitu juga Sadio Mane yang tidak segarang seperti saat di Liverpool.
Peluang terbesar ada pada Coutinho untuk menyusul jejak Gerrard ke Al Ettifaq. Coutinho sedang menghadapi masa depan yang tidak pasti di bawah Unai Emery.
Coutinho hanya memainkan 20 pertandingan musim 2022/2024 dan melewatkan total 15 pertandingan karena cedera. Sementara Sadio Mane baru satu musim berkiprah di Bayern Munchen.
Sumber: Birmingham Mail
Advertisement