Bola.com, Jakarta Bek Bayern Munchen, Benjamin Pavard sedang diminati Manchester United pada musim panas in.
Selain MU, Arsenal dan Chelsea sama-sama dikaitkan dengan pemain Prancis itu. Namun, Manchester United adalah tim Inggris yang diyakini paling tertarik dengan layanan Pavard.
Advertisement
Namun, pemain berusia 27 tahun itu melempar kode justru ke Inter Milan. Pavard tidak berbuat banyak untuk meredam rumor dan spekulasi mengenai masa depannya.
Kode dari Pavard lewat aktivitas media sosial. Baru-baru ini, dia membuat beberapa orang terkejut. Dia menyukai postingan Inter Milan yang berisi preview pertandingan melawan Monza.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Pilih Inter?
Banyak yang menafsirkan fakta bahwa Pavard menyukai postingan itu sebagai petunjuk bahwa dia mungkin sedang dalam perjalanan ke Milan.
Inter tentu tertarik pada pemain tersebut dan diyakini telah menawarkan Bayern €30 juta dalam tawaran terbaru mereka. Bahkan ada lebih banyak tanda bahwa Pavard mendekati akhir kariernya bersama raksasa Jerman, setelah dia tidak bermain melawan Werder Bremen.
Pavard telah menjelaskan preferensinya adalah Inter dan dianggap telah menolak minat MU. Ini merupakan pukulan bagi Setan Merah, tetapi pria di kursi panas Old Trafford itu tetap menutup kartunya ketika ditanya tentang pemain baru.
Advertisement
Komentar Ten Hag
Manajer MU, Erik ten Hag didesak untuk mengomentari apakah dia ingin mendatangkan pemain baru sebelum batas waktu pada 1 September menyusul kekalahan 0-2 dari Tottenham.
"Ini bukan tentang menambah tim, kami harus mencetak gol," kata Ten Hag.
MU telah menghabiskan banyak uang untuk seorang striker, dengan Rasmus Hojlund tiba dengan biaya yang menggiurkan sebesar £72 juta. Sebenarnya, lini belakang mungkin adalah salah satu area terakhir dari skuad yang perlu mereka perkuat.
Sumber: Mirror
Cara Nonton Liga Inggris yang Aman dan Legal
Advertisement