Bola.com, Jakarta - Mantan pelatih Real Madrid, Julen Lopetegui, terlihat sedang berkunjung ke Stamford Bridge di hari yang sama ketika Mauricio Pochettino kembali menelan kekalahan sebagai pelatih Chelsea.
The Blues menelan kekalahan kandang kedua mereka musim ini saat mereka takluk atas Aston Villa asuhan Unai Emery akhir pekan lalu. Gol semata wayang dari Ollie Watkins membuat mereka menelan kekalahan ketiga di Premier League musim ini, setelah sebelumnya kalah atas West Ham dan Nottingham Forest.
Baca Juga
Advertisement
Ketika Todd Boehly mengeluarkan total biaya sebagai pemilik baru Chelsea melebihi batas 1 miliar poundsterling di musim panas dan membawa Pochettino untuk memimpin kebangkitan timnya, ia tidaklah mungkin membayangkan awal yang buruk.
Sebelum menjamu Aston Villa, Chelsea berbekal catatan buruk yakni dari lima pertandingan mereka hanya meraih satu kemenangan dalam lima pertandingan pertama di liga sejak 2015/2016, raksasa London yang bermasalah ini kembali menelan kekalahan, sehingga menimbulkan keraguan akan masa depan pelatih asal Argentina tersebut di ibu kota.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Lopetegui di Stamford Bridge
Menurut laporan Birmingham World, Lopetegui hadir di Stamford Bridge masih belum tahu motif sang pelatih apakah dia hanya sekedar menikmati pertandingan atau melakukan diskusi rahasia dengan Boehly mengenai potensi pengambilalihan kursi pelatih.
Terlepas dari upaya Pochettino untuk meyakinkan para pendukung Chelsea akan kapasitasnya untuk membangkitkan semangat klub agar kembali ke kompetisi Eropa setelah finis di peringkat ke-12 musim lalu, hasil di lapangan justru menunjukkan hal yang sebaliknya.
Advertisement
Masa Depan Pochettino Mulai Dipertanyakan
Kekalahan mengecewakan lainnya membuat The Blues terdampar di papan bawah Premier League, memicu spekulasi mengenai potensi pemecatan Pochettino yang baru ditunjuk oleh manajemen di musim panas kemarin.
Sedangkan, Lopetegui memiliki masa jabatan yang singkat bersama Wolverhampton, di mana dia membawa klub ke posisi ke-13 di klasemen. Pelatih berusia 57 tahun itu meninggalkan klub asal Midlands pada awal musim panas.
Kehadiran Lopetegui di markas Chelsea mungkin saja merupakan sebuah kebetulan, namun ada perasaan bahwa ada sesuatu yang terjadi di balik tabir.
Lopetegui, yang pernah menangani Real Madrid, Sevilla, dan tim nasional Spanyol, tidak memiliki pekerjaan sejak meninggalkan Wolves, namun tampaknya ia tetap mengincar pekerjaan sebagai manajer di Liga Inggris.
Lopetegui Mengintai
Dengan Boehly yang berpotensi mempertimbangkan untuk menghentikan rezim Pochettino, pelatih asal Spanyol tersebut dapat kembali ke Premier League lebih cepat dari yang diperkirakan.
Lopetegui berada dalam bayang-bayang, menunggu Pochettino melakukan kesalahan lagi, yang dapat terjadi akhir pekan depan saat The Blues menghadapi Fulham di Craven Cottage.
Sumber: Birmingham World
Disadur dari: Bola.net (Yoga Radyan, 26/9/2023)
Advertisement