Sukses


Martin Odegaard: Erling Haaland ala Arsenal, yang Bermain Seperti Kevin de Bruyne

Bola.com, London - Arsenal disebut memiliki pemain yang mirip Erling Haaland, tetapi dengan gaya berbeda. Klaim ini muncul setelah The Gunners mencukur Bournemouth 4-0 pada lanjutan Liga Inggris akhir pekan lalu. 

Mantan gelandang Liverpool, Don Hutchinson meyakini Arsenal memiliki sosok seperti Erling Haaland dalam diri Martin Odegaard. Sang playmaker menikmati awal yang sensasional pada musim 2023/2024, mencetak tiga gol dan satu assist dalam tujuh penampilan di Liga Inggris.

Odegaard menjadi pemain kunci bagi The Gunners sejak gabung pada 2021. Dia mendapat penghargaan atas penampilan apiknya ketika Arsenal menunjuknya sebagai kapten klub.

Pemain berkebangsaan Norwegia itu telah menjadi salah satu pemain Arsenal yang paling dapat diandalkan Mikael Arteta di kedua sisi lapangan. Penampilannya membuat Odegaard dibandingkan dengan bintang Manchester City, Kevin De Bruyne.

Hutchinson termasuk satu di antara banyak orang yang memuji mantan bintang Real Madrid itu baru-baru ini. 

 

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 5 halaman

Pemain Luar Biasa

“Odegaard pemain luar biasa. Dia mengingatkan saya kepada Kevin De Bruyne dalam hal betapa berpengaruhnya dia di lapangan, serta betapa bagusnya dalam menguasai bola," ujar Hutchinson, seperti dikutip Express, Selasa (3/9/2023). 

“Dia tidak pernah panik. Tampaknya selalu membuat keputusan yang tepat. Dia berada di area yang bagus."

"Saya pikir dialah orangnya. Ketika Anda berbicara tentang Erling Haaland, De Bruyne atau Rodri, yang membuat Man City tergerak, maka saya berpikir Bukayo Saka, dan terlebih lagi, pria ini, Odegaard, dia adalah pemain top," imbuh Hutchinson. 

 

3 dari 5 halaman

Beri Bukti Lewat Tindakan

Sosok Odegaard kerap dianggap tidak memililki karakter sebagai kapten. Alasannya, karena perannya sebagai gelandang kreatif dan belum punya cukup pengalaman. 

Namun, Odegaard kerap memberi contoh dan bertindak semaksimal mungkin. Ia seakan ingin mengatakan kinerjanya menjadi bukti dirinya memang layak dipercaya menjadi kapten The Gunners. 

“Dia tidak terlalu vokal, tapi dia melakukannya dengan tindakan. Saat mereka kalah dalam pertandingan. Dia kemudian berkata 'berikan bolanya kepada saya. Saya masih menginginkannya. Saya akan tetap menjalaninya di area sempit’. Ia masih 24 tahun dan menjadi kapten Arsenal. Posisi yang luar biasa. Pemain yang luar biasa," tutur Hutchinson. 

 

 

 

4 dari 5 halaman

Tunjukkan Kelasnya

Odegaard menunjukkan kelasnya pada laga akhir pekan saat The Gunners menang 4-0 atas Bournemouth di Vitality Stadium. Setelah gol pembuka Saka di babak pertama, sang gelandang menggandakan keunggulan timnya dari titik penalti menjelang turun minum. 

Arsenal kemudian mendapat hadiah penalti lagi pada menit ke-53. Odegaard dengan cepat berbicara dengan beberapa rekan satu timnya, termasuk Gabriel Jesus, untuk mengizinkan Kai Havertz mengambil penalti dan membuka rekening golnya untuk klub.

Pemain Jerman itu mendapat tekanan besar sejak meninggalkan Chelsea ke The Gunners karena penampilannya yang buruk. Rekan satu timnya berharap gol itu akan memberinya dorongan kepercayaan diri yang diperlukan untuk mengembalikan kariernya ke jalur yang benar di Emirates Stadium.

Sumber: Express

 

5 dari 5 halaman

Yuk Intip Posisi Tim Favoritmu

Sepak Bola Indonesia

Video Populer

Foto Populer