Sukses


Eks Kiper Nigeria Sebut Andre Onana Tak Separah Itu, Butuh Adaptasi di MU

Bola.com, Jakarta - Mantan kiper Nigeria, Emmanuel Egbo ikut mengomentari perdebatan performa Andre Onana bersama Manchester United.

Onana telah berjuang untuk menyesuaikan diri di Old Trafford dan telah melakukan kesalahan atas kebobolan beberapa gol dalam bulan-bulan pertamanya di MU.

Ketika MU berjuang untuk mendapatkan konsistensi, pemain asal Kamerun ini menjadi pusat perdebatan seputar performa tim dan permasalahan mereka sejauh musim ini.

“Ya, saya sudah menonton banyak pertandingan Onana di Manchester United,” kata Egbo kepada Tribalfootball.com. “Saya pikir masalahnya tidak ada hubungannya dengan Onana karena juga David De Gea punya banyak masalah di sana," lanjutnya.

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 4 halaman

Kambing Hitam

Veteran dua turnamen Piala Afrika ini mengatakan dia telah mempelajari rekan-rekannya dari Afrika dengan cermat musim ini dan yakin dia dijadikan kambing hitam atas masalah yang dihadapi Manchester United.

“Menurut saya, United punya banyak masalah di berbagai sektor dan bagi saya, masalah itu tidak hanya terkait dengan Onana.”

Meski demikian, Ego juga mengakui laju Premier League, dibandingkan Serie A dan Eredivisie, di mana Onana sebelumnya membela Ajax, memang membutuhkan waktu untuk penyesuaian.

3 dari 4 halaman

Adaptasi

"Andre datang dari tim dan liga yang berbeda dan dia membutuhkan waktu untuk beradaptasi karena Anda tidak dapat membandingkan Liga Inggris dengan Liga Italia, mereka sangat berbeda," lanjutnya.

“Liga Inggris adalah liga yang sangat cepat di mana Anda tidak punya waktu untuk memikirkan bagaimana Anda akan memainkan bola, dll. Dibandingkan dengan Liga Italia di mana Anda punya waktu untuk memikirkan apa yang akan Anda lakukan," kata Egbo.

“Saran saya kepadanya adalah untuk bereaksi lebih cepat, dan berpikir lebih cepat mengenai reaksinya di gawang. Dia perlu bekerja lebih banyak terkait dengan bagian psikologis penjaga gawang dan mengenai pengambilan keputusannya.”

4 dari 4 halaman

Posisi MU

Sepak Bola Indonesia

Video Populer

Foto Populer