Bola.com, Jakarta - Bintang sekaligus gelandang andalan Manchester City, Rodri membalas kritikan manajer Atletico Madrid Diego Simone soal kualitas pertahanan tim di Liga Inggris.
Baru-baru ini, Diego Simeone menuding kualitas pertahanan di tim-tim Liga Inggris yang begitu buruk. Ia mengacu pada drama delapan gol antara Chelsea versus Man City akhir pekan lalu.
Baca Juga
Advertisement
Pelatih asal Argentina, yang telah melatih Atletico sejak 2011, melontarkan klaim tersebut menyusul hasil imbang 4-4 City dengan Chelsea di Stamford Bridge Minggu lalu.
Begitu banyaknya gol yang diciptakan dalam laga-laga di Liga Inggris. Total ada 37 gol tercipta dalam 10 pertandingan Premier League akhir pekan lalu, menjadikannya pekan pertandingan yang sangat menghibur.
==
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Kritikan Diego Simeone
Sang pelatih asal Argentina mengakui bahwa laga di Inggris sangat menyenangkan dengan banyaknya gol tercipta. Namun baginya, hal itu menandakan buruknya kualitas pertahanan di setiap tim.
“Anda melihat sepak bola Inggris sekarang dan pertandingan berakhir 4-4, 5-3, 6-2, atau 5-1, yang merupakan hal fantastis bagi para penggemar. Seperti Chelsea melawan Manchester City,” beber Simeone seperti dikutip dari Manchester Evening News.
“Ini semua adalah pertandingan yang menyenangkan untuk ditonton, tapi tidak ada yang bertahan!.”
Advertisement
Balasan Rodri
Pernyataan Diego Simeone pun langsung direspons oleh Rodri. Ia merupakan eks anak asuh Simeone namun meninggalkan Wanda Metropolitano pada 2019.
“Saya sedikit tidak setuju,” kata Rodri, berbicara kepada jaringan radio Spanyol Cadena Ser.
“Tidak semua tim bermain dengan cara yang sama, tapi melawan Man City ada banyak tim yang berusaha bertahan selama 90 menit,” tegas pemain Timnas Spanyol.
Sumber: Manchester Evening News
Tonton Keseruan Premier League di EMTEK
Advertisement