Bola.com, Jakarta - Mantan bek Manchester City, Benjamin Mendy, akan menggugat juara Liga Inggris tersebut karena gajinya sejak September 2021 belum dibayar.
Dalam gugatannya, Benjamin Mendy akan melaporkan kepada pengadilan ketenagakerjaan atas upaya 'pemotongan gaji yang tidak sah' menyusul dakwaan pemerkosaan dan pelecehan yang dituduhkan kepada bek kiri tersebut dua tahun lalu.
Baca Juga
Yang Harus Dilakukan Pep Guardiola untuk Memperbaiki Manchester City, Perhatikan 7 Hal Ini
Jadwal Lengkap Liga Champions Tengah Pekan Ini: Liverpool Jamu Real Madrid, Man City Ditantang Feyenoord
Eks Gelandang Man City Sampai Tercengang Lihat The Citizens Dibantai Spurs: Kontrak Baru Pep Guardiola Enggak Ngefek Ternyata
Advertisement
Dengan kata lain, gaji Mendy praktis sudah tidak dibayar sejak September 2021, ketika ia menjalani seangkaian proses peradilan. Ia bahkan sempat ditahan sampai kontraknya di Etihad Stadium habis Juni tahun ini.
Kini, Benjamin Mendy yang terbebas dari segala tuduhan yang dialamatkan kepadanya berupaya menuntut haknya kepada Man City. Ia juga telah menyewa law firm guna menuntut bekas timnya tersebut.
--
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Jutaan Pound
Benjamin Mendy mengandalkan Nick De Marco KC sebagai kuasa hukum dan telah melayangkan tuntutan kepada pengadilan ketenagakerjaan Inggris.
"Nick De Marco KC, bertindak atas nama mantan pemain Manchester City Benjamin Mendy dalam klaim jutaan pound atas pemotongan gaji yang tidak sah," sebuah pernyataan atas nama Mendy mengatakan dikutip dari Sky Sports dan The Guardian.
“Manchester City FC gagal membayar gaji apa pun kepada Tuan Mendy sejak September 2021, setelah Tuan Mendy didakwa dengan berbagai pelanggaran yang kemudian dibebaskan, hingga akhir kontraknya pada Juni 2023."
Â
Advertisement
Menang Sidang Perkara
Pada bulan Januari, Mendy dibebaskan dari enam dakwaan pemerkosaan dan satu dakwaan penyerangan seksual, namun juri tidak dapat mengambil keputusan atas dua dakwaan tersebut, sehingga berujung pada persidangan ulang.
Dia dinyatakan tidak bersalah atas dua dakwaan tersebut oleh juri pada sidang ulang pada bulan Juli.
Mendy, yang dilaporkan dibayar sekitar 100.000 pound per minggu oleh City, sedang mencari pengembalian gaji yang harus dia bayar hingga akhir kontraknya dengan pemenang treble tersebut.
Juara Liga Inggris tiga kali bersama City, Mendy terakhir kali bermain untuk tim asuhan Pep Guardiola pada tahun 2021 dan bergabung dengan klub Prancis Lorient pada awal musim ini.
Sumber: Guardian
Posisi Man City Saat Ini
Advertisement