Bola.com, Jakarta - Manchester United sedang memantau Julen Lopetegui saat tekanan kuat menyasar Erik ten Hag. Saat ini, fans MU masih berdebar-debar menunggu langkah strategis manajemen terkait kursi pelatih utama.
Hal itu terjadi setelah MU tersingkir dari arena Liga Champions. Pada laga terakhir fase grup, MU tersungkur di tangan raksasa Jerman, Bayern Munchen, dengan skor 0-1.
Baca Juga
Kejutan, Kode Keras Erick Thohir Tegaskan Rela Mundur dari Ketum PSSI, jika...
Panas Usai Dihajar Jepang, Ini 5 Hot News Timnas Indonesia yang Bikin Perasaan Fans Campur Aduk : Curhat Kevin Diks sampai Ancaman Evaluasi
Bikin Geger, Pengakuan Shin Tae-yong dan Sindiran Keras Malaysia Setelah Timnas Indonesia Disikat Jepang, Ini 5 Hot News Tim Garuda
Advertisement
Hasil tersebut adalah kekalahan ke-12 dari 24 pertandingan di semua kompetisi dan ketujuh di kandang. Ten Hag membutuhkan hasil bagus secara cepat jika ingin kursinya selamat.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Â
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Nasib di Anfield
Tapi, tentunya tak mudah. Pada akhir pekan ini, Marcus Rashford dkk. akan menyambangi Anfield dalam lanjutan Liga Inggris 2023/2024. Jika kalah dari Liverpool, besar kemungkinan posisi Ten Hag sebagai pelatih bakal tak selamat.
Artinya, duel kontra Liverpool berstatus laga hidup mati bagi eks Erik ten Hag. Selain tekanan buntut dari rentetan kekalahan, segalanya menjadi tak mudah bagi Ten Hag.
Masa depannya masih belum jelas, dengan Sir Jim Ratcliffe akan mengambil alih Menchester United. Mirror menyebutkan, kesabaran manajemen MU telah habis terhadap Ten Hag dan kemungkinan alternatif sedang dipertimbangkan.
Â
Advertisement
Urutan Atas
Satu yang mengejutkan, Lopetegui berada di urutan teratas daftar itu. Ia mengungguli kandidat lain, seperti mantan juru taktik Real Madrid, Zinedine Zidane, mantan nakhoda Chelsea Graham Potter, dan Roberto De Zerbi dari Brighton.
Laporan tersebut mengungkapkan, MU ‘menghargai pekerjaan’ yang dilakukan Lopetegui di Wolves. Nilai plus lain adalah pemahamannya tentang bahasa Inggris dan pengalaman sebelumnya di Eropa. Maklum, ia menjadi juara Liga Europa bersama Sevilla.
Saat ini Lopetegui sedang menganggur sejak meninggalkan Wolves pada bulan Agustus. Ia pergi setelah mengakhiri sembilan bulan masa tinggalnya di klub tersebut menyusul perselisihan dengan para petinggi.
Â
Dekat Banget
Pria berusia 57 tahun, yang juga pernah melatih tim Spanyol, Real Madrid dan Sevilla, baru-baru ini menolak tawaran 18 juta euro per musim dari klub peserta Liga Arab Saudi. Dia menegaskan, tetap menginginkan pekerjaan lain di Premier League, karena telah jatuh cinta dengan budaya Inggris.
Lopetegui mengambil alih Wolves sebelum jeda musim dingin, membawa mereka dari posisi ke-20 ke posisi ke-13. Peluang mengambil alih Manchester United terbuka lebar karena hubungannya yang sudah terjalin dengan Sergio Reguilon, Casemiro, dan Raphael Varane.
Dia bekerja dengan ketiganya di Real Madrid dan, meskipun masa kerjanya berlangsung singkat, Lopetegui tetap dihormati. Menariknya, ia juga memiliki hubungan yang ‘fantastis’ dengan David de Gea, eks penjaga gawang Manchester Unitd yang terbuang menyusul kedatangan kiper anyar Andre Onana pada musim panas lalu.
Sumber : Mirror
Advertisement