Bola.com, Jakarta - Arsenal dalam kecemasan akut. Soalnya, status mereka sebagai calon juara Liga Inggris 2023/2024 mulai diragukan. Sempat berada di puncak klasemen sementara, Meriam London kini nyungsep di posisi keempat.
Penyebab utama adalam melempemnya penampilan Arsenal, yang membuat mereka kini hanya mengoleksi 40 poin di klasemen sementara Premier League. Arsenal terpaut lima angka dari Liverpool, yang sedang duduk manis di tangga teratas.
Baca Juga
Kejutan, Kode Keras Erick Thohir Tegaskan Rela Mundur dari Ketum PSSI, jika...
Panas Usai Dihajar Jepang, Ini 5 Hot News Timnas Indonesia yang Bikin Perasaan Fans Campur Aduk : Curhat Kevin Diks sampai Ancaman Evaluasi
Bikin Geger, Pengakuan Shin Tae-yong dan Sindiran Keras Malaysia Setelah Timnas Indonesia Disikat Jepang, Ini 5 Hot News Tim Garuda
Advertisement
Ada apa dengan Arsenal? Berkaca dari laga-laga sebelumnya, pekerjaan rumah terberat pelatih Mikel Arteta adalah lini depan. Kekalahan dari West Ham beberapa waktu lalu menjadi bukti jika zona agresor perlu dipermak ulang.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Â
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Gagal Produktif
Statistik menunjukkan, dalam pertandingan itu, Arsenal gagal mencetak gol meski melepaskan 30 tembakan. Kekalahan dari West Ham United dan Fulham memberikan sinyal kalau asa mereka memenangkan gelar mulai mendapat ancaman, bahkan bisa saja pupus.
Arteta tak lagi harus bertumpu kepada striker yang ada. Eddie Nketiah misalnya, gagal memenuhi ekspektasi tinggi. Desas-desus menyebutkan, Arsenal ingin menjualnya via jendela transfer Januari ini guna mengumpulkan uang.
Gabriel Jesus yang masih berjuang dengan cedera, belum mampu menemukan performa terbaiknya. Kondisi ini memaksa Arsenal secepatnya mencari pencetak gol pengganti.
Rencana pembelian bakal tak mudah karena ada aturan Financial Fair Play. Meski begitu, Arsenal harus menemukan jalan keluarnya, termasuk menjual beberapa pemain 'pinggiran'.
Berikut ini 3 striker yang layak dikejar Arsenal agar bisa membantu performa ;
Â
Advertisement
Ivan Toney
Ivan Toney telah masuk radar Arsenal. Kini, sang bomber sudah bebas dari hukuman, sehingga Mikel Arteta punya kesempatan meneruskan pendekatan.
Toney absen di lapangan sejak Mei 2023 karena kasus perjudian. Namun, sang pemain tetap menjaga kebugaran dengan mengikuti sesi latihan fisik di beberapa klub, termasuk tim cadangan Brentford.
Jadi, secara fisik, Toney tak memiliki hambatan. Mungkin hanya insting yang sedikit berkurang, tapi itu bukan hal sulit mengembalikan level ketajaman.
Pada 68 penampilannya di Liga Inggris, Toney telah mencetak 32 gol. Jika Arsenal setuju, Brentford memberi harga 100 juta pounds atau sekitar Rp 1,6 triliun.
Â
Santiago Gimenez
Nama striker Feyenoord, Santiago Gimenez, telah disebut-sebut sebagai calon cadangan jika Arsenal gagal merekrut Ivan Toney. Striker Meksiko berusia 22 tahun ini menjadi sorotan setelah mencetak 20 gol di semua kompetisi musim ini, dengan total 43 gol dalam 67 penampilan.
Gimenez dikenal dengan pergerakan dan memiliki naluri hebat di depan gawang lawan. Dia tipikal striker yang selalu mencari celah, dan siap menyongsong umpan silang ataupun terobosan dari para winger serta gelandang.
Saat ini, sang striker sedang terikat kontrak di Feyenoord sampai tahun 2026. Jika Arsenal berani membeli, wajib menyiapkan uang minimal 60 juta pounds. Ikon Belanda, Ruud Gullit mengklaim, Gimenez akan cocok di London Utara.
Alasan Gullit sederhana, yakni kesamaan gaya bermain Feyenoord dengan Arsenal musim ini.
Â
Advertisement
Benjamin Sesko
Benjamin Sesko bergabung dengan RB Leipzig pada awal musim ini. Secara etika, kurang masuk akal seandainya ia bersedia pergi ke Arsenal. Namun, jika berurusan dengan uang, apapun bisa terjadi.
Sesko punya masa depan cerah, setidaknya jika melihat usianya yang baru 20 tahun. Satu di antara catatan menarik, beberapa pihak menilai Sesko adalah lawan sepadan bagi Erling Haaland ketika membela Salzburg, meski sekarang cenderung menurun di Leipzig.
Pada musim ini, ia sudah 22 kali tampil, dan baru menjadi starter dalam enam pertandingan. Produktivitasnya masih minim, yakni hanya mencetak tujuh gol. Pihak Leipzig mengaku akan membentengi Sesko, yang dianggap punya masa depan cerah.
Sumber : Sportskeeda
Arsenal Turun Jauh
Advertisement