Bola.com, Jakarta - Bak roller coaster pertandingan antara Wolves kontra Manchester United (MU) di ajang Liga Inggris 2023/2024 hari Jumat (02/02/2024).
Bagaimana tidak, pada laga ini, MU dua kali unggul dengan gap dua gol yaitu 2-0 dan 3-1. Namun kemudian Wolves bisa menyamakan kedudukan 3-3 menit 95.
Baca Juga
Advertisement
Beruntung MU punya Kobbie Mainoo yang mencetak gol kemenangan menit ke-97. Manajer MU Erik Ten Hag tidak senang dengan fakta di atas.
Usai pertandingan, ia pun membeberkan alasan performa MU mengendur pada babak kedua di mana mereka kebobolan total tiga gol.
Menurutnya banyak penggawa MU yang baru saja kembali dari cedera dan belum dalam kondisi 100 persen. Yuk scroll ke bawah untuk membaca komentar lengkap dari Erik Ten Hag.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Penyebab Merosotnya Performa di Babak Kedua
"Tentu saja kami harus tampil konsisten selama 90 menit, kami harus mengusahakannya. Ketika kami bermain lebih sering dengan formasi ini bersama-sama, hal itu akan datang," kata Erik Ten Hag.
"Juga karena para pemain kami akan mendapatkan status kebugaran yang lebih baik. Beberapa pemain tidak berada di tempat yang kami inginkan dan itu normal."
"Karena mereka telah lama cedera dan mereka sedang dalam proses pemulihan. Sekarang mereka harus kembali ke kondisi kebugaran 100 persen," tambahnya.
Advertisement
Campur Aduk
Erik Ten Hag turut mengakui perasaannya campur aduk usai pertandingan melawan Wolves. "Namun pada akhirnya kami merasa bahagia," ungkapnya.
"Senang karena dalam jangka waktu lama pada laga ini, kami memperlihatkan performa dan level yang kami raih."
"Tapi jika Anda mendominasi permainan dan Anda memimpin 2-0 dan 3-1, Anda tidak bisa membiarkan lawan membalas, itu naif dan tidak bagus," tambahnya.
Erik Ten Hag turut mengatakan MU sebenarnya tampil bagus tapi hanya dalam periode 60 menit pertama pertandingan.
Sumber: Manchester United