Bola.com, London - Manajer Chelsea, Mauricio Pochettino mengakui pekerjaannya berisiko menyusul kekalahan The Blues 2-4 dari Wolverhampton Wanderers pada pekan ke-23 Premier League 2023/2024 di Stamford Bridge, Minggu (5/2/2024).
Pekan sebelumnya, Chelsea dipermak Liverpool 1-4.
Baca Juga
Advertisement
“Kami tidak cukup baik,” kata Pochettino kepada wartawan. "Saya juga. Saya bertanggung jawab atas situasi ini. Apa yang kami tunjukkan hari ini tidak cukup baik," lanjutnya.
“Kami tidak mengelola situasi dengan baik dan tentu saja, tidak ada yang bisa selamat. Saya tidak ingin datang ke sini dan mengatakan saya yang terbaik. Kami semua bertanggung jawab," lanjutnya.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Akui Gagal
Chelsea kebobolan 4+ gol dalam pertandingan liga berturut-turut untuk kedua kalinya di bawah asuhan Mauricio Pochettino. Ini sesuatu yang belum pernah terjadi sejak Desember 1989 sebelum kedatangannya.
“Para pemain perlu mengambil tanggung jawab seperti saya mengambil tanggung jawab. Saat ini kami tidak sesuai dengan sejarah klub. Itu benar," lanjutnya.
"Kami harus menerimanya, bersikap kritis, namun kami tidak boleh menyerah. Kami akan bekerja keras untuk melakukan perubahan. Jika tidak berhasil, kami harus terus maju dan mencari solusi lain."
Advertisement
Minta Maaf
Pochettino juga meminta maaf kepada pendukung klub menyusul kekalahan kandang kompetitif pertama mereka dari Wolves sejak kalah 1-2 pada Maret 1979.
Hasil tersebut membawa tim asuhan Gary O'Neil ke posisi 10 dan menjatuhkan Chelsea ke paruh bawah klasemen Liga Inggris.
Pochettino harus segera merekrut pemainnya menjelang pertemuan kandang hari Rabu dengan Aston Villa dalam pertandingan ulangan putaran keempat Piala FA.