Bola.com, Jakarta - Mirror merilis bocoran halus dari internal manajemen Manchester United. Raksasa Liga Inggris tersebut berupaya menghemat, terutama ketika memburu beberapa bintang yang sudah ada di atas kertas.
Entah apa alasan yang sebenarnya, namun Mirror yakin, semua itu menjadi keputusan strategis belajar dari apa yang terjadi pada fase sebelumnya. Kedatangan Sir Jim Ratcliffe membuat manajemen berpikir dua kali membeli pemain dengan nilai kontrak selangit.
Baca Juga
5 Hot News BRI Liga 1 2024 / 2025 Sore Ini : Ramai Kekonyolan Ada 12 Pemain PSM di Lapangan sampai Sindiran Persita untuk Persib Bandung
Besok, 2 Laga Piala AFF 2024 yang Bikin Tegang Fans Timnas Indonesia, Ada Apa Nih ?
Daftar Pemain Timnas Indonesia di Piala AFF 2024 yang Berasal dari Pegadaian Liga 2: Menjadi Benteng Terakhir Pertahanan
Advertisement
Perekrutan telah menjadi masalah besar di Old Trafford selama satu dekade terakhir. Manchester United, di bawah rezim pelatih Erik ten Hag telah mendapat kucuran dana besar di jendela transfer selama dua musim.
Saat ini pun, sejak kedatangan Ratcliffe, juru taktik asal Belanda itu ditopang dana tak sedikit. Hanya saja, Ten Hag tak bisa lagi leluasa merekrut pemain karena manajemen memilih mencari individu yang nilai pasarnya cenderung lebih rendah dari biasanya.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Â
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Seleksi Individu
Artinya, Manchester United bersedia menerima individu yang bisa pergi secara gratis. Kebijakan ini akan meringankan beban keuangan. Sebuah sumber memastikan, situasi keuangan klub tetap ketat, meski kemungkinan akan mendapatkan uang dari melepas pemain seperti Jadon Sancho dan Donny van de Beek.
Uniknya, MU sedang memburu dua nama besar di kancah Liga Jerman. Mereka adalah duo Bayern Munchen, Joshua Kimmich dan Alphonso Davies. Maklum, ada peluang besar mendapatkan mereka, karena memiliki masa depan yang tidak pasti di Allianz Arena.
Kimmich telah menjadi andalan Bayern Munchen selama bertahun-tahun. Sementara itu, Davies memiliki alternatif pindah ke MU jika tak jadi ke Real Madrid. Selain kedua pemain tadi, Red Devils juga membidik penyerang Lille, yaitu Jonathan David. Dalam 18 bulan terakhir, David telah mengepak 38 gol untuk Lille.
Â
Advertisement
Jegal Liverpool
Tak kalah menarik, MU ingin nekat menjegal rencana Liverpool dalam perburuan bintang Nice, Khephren Thuram. The Reds mengincar Thuram pada musim panas mendatang, berbarengan dengan kontrak sang pemain yang habis.
Di luar nama-nama di atas, Ratcliffe rupanya sudah pula menyiapkan strategi guna menculik pemain lain seperti Ivan Toney, Federico Chiesa dari Juventus, dan pemain Belanda, Denzel Dumfries. Kontrak ketiganya akan berakhir pada tahun 2025 dan situasi itu coba dimanfaatkan Ratcliffe melakukan pendekatan.
Â
Bijak dan Hemat
Kebijakan berhemat ala Ratcliffe pastinya tak lepas dari kesalahan musim lalu. Seperti diketahui, keputusan Manchester United memboyong sejumlah darah segar dengan bayaran selangit ternyata tak membawa dampak signifikan.
Dua di antaranya yang mendapat sorotan tajam adalah performa Antony dan Andre Onana. Ditebus dengan harga besar, keduanya ternyata masih jauh dari kata memuaskan.
Pertanyaan serupa juga diajukan mengenai keputusan Ten Hag mendatangkan Casemiro pada musim panas pertamanya sebagai pelatih. Oleh karena itulah Ratcliffe mulai membuat rencana untuk musim panas.
Sumber : Mirror
Advertisement