Bola.com, Jakarta - Setiap kali Manchester City (Man City) gagal menang dan Erling Haaland tidak mencetak gol, nama striker asal Norwegia itu selalu jadi sorotan.
Terbaru Erling Haaland urung cetak gol ketika Man City ditahan imbang 1-1 oleh Chelsea di Etihad Stadium.
Baca Juga
Advertisement
Erling Haaland dianggap mati kutu melawan dua bek tengah Chelsea yang masih berusia sangat muda yaitu Levi Colwill, 20 tahun dan Axel Disasi, 25 tahun.
Mengutip Squawka, Axel Disasi bahkan melakukan 16 clearances di laga kontra Man City. Sebuah statistik yang memperlihatkan Erling Haaland tidak bisa berbuat banyak.
Masih menurut sumber sama, Erling Haaland melepas sembilan tendangan pada laga ini tapi gagal cetak gol.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Pep Guardiola Beri Pembelaan
Pada sesi konferensi pers usai pertandingan melawan Chelsea, Pep Guardiola memberikan pembelaan untuk Erling Haaland.
Menurutnya ia bukan sosok yang tepat untuk memberikan saran mencetak gol kepada Haaland. Artinya ia sama sekali tidak mempertanyakan ketajaman striker berusia 23 tahun itu.
"Lain kali dia akan mencetak gol. Saya adalah seorang pemain sepak bola dan saya bermain selama 11 tahun dan mencetak 11 gol. Satu gol dalam satu musim. Ini adalah statistik saya," kata Guardiola.
"Jadi saya bukan orang yang tepat untuk memberikan saran terhadap striker dan apa yang harus mereka lakukan."
"Kami menciptakan peluang, dia memiliki peluang dan di pertandingan berikutnya dia akan mencetak gol. Tentu saja saya percaya akan hal itu. Ini adalah sepak bola, dia adalah seorang manusia," tambahnya.
Advertisement
Kegagalan Man City
Lebih lanjut Guardiola membeberkan alasan Man Ciity gagal kalahkan Chelsea. Menurutnya anak asuhnya memulai pertandingan dengan buruk.
"Yah, kami tidak menampilkan level kami di babak pertama," Guardiola merefleksikan.
"Ketika Anda bermain melawan tim yang memiliki ketenangan dan prestise seperti Chelsea, Anda harus menampilkan performa terbaik selama 94, 95 menit," tambahnya.