Bola.com, Jakarta - Bek Liverpool Joe Gomez sangat bahagia tentang dukungan yang dia terima dari Jurgen Klopp. Ia merasa berutang budi pada sang manajer.
Gomez kembali ke skuad senior Inggris untuk pertama kalinya sejak cedera parah yang dialaminya saat menjalani tugas internasional.
Advertisement
Sang bek belum pernah mencapai level seperti itu sebelum November 2020, ketika ia mengalami cedera lutut serius saat latihan.
“Pelatih Jurgen Klopp di klub adalah salah satu dari jenisnya dan saya jelas berhutang banyak padanya,” kata Gomez, melalui situs Liverpool.
“Dia mungkin merupakan pengaruh terbesar dalam karier saya. Senang rasanya mendapat dukungan dari manajer Anda," lanjutnya.
“Saya jelas tidak memintanya melakukan itu! Tapi dia jelas memberikan pengaruh besar pada saya, bukan hanya sebagai pemain tapi sebagai pribadi, jadi itu jelas merupakan hal yang baik baginya."
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Bangkit dari Cedera
Masalah cedera membuat Gomez hanya berperan sebagai pemain cadangan di antara beberapa musim paling dominan di Liverpool di bawah asuhan Klopp, sementara ia kesulitan untuk tampil meyakinkan setelah melihat peningkatan waktu bermain di tengah kesulitan klub pada musim 2022-23.
Kini cedera yang dialami bek-bek utama mengharuskan pemain berusia 26 tahun itu untuk maju dan menempatkan diri di posisi di lini belakang, baik itu bek kiri, bek kanan, atau bek tengah, ia sangat solid dan jarang melakukan kesalahan.
==
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Advertisement
Perpisahan dengan Klopp
Bulan lalu, Jurgen Klopp mengejutkan dunia sepak bola ketika dia mengumumkan bahwa dia akan meninggalkan pemimpin Liga Inggris saat ini, Liverpool, setelah sembilan tahun penuh trofi.
Pria berusia 56 tahun, yang telah mengangkat trofi Liga Champions, Liga Inggris, Piala FA, Piala Carabao, dan Piala Dunia Antarklub selama berada di Anfield, menyebut kelelahan sebagai alasan di balik kepindahannya.
Persaingan Musim Ini
Advertisement