Ini Langkah yang Bisa Membuat Fans Manchester United Ketar-ketir pada Musim Depan

Wilcox merupakan sosok penting bagi The Saints dalam bebarapa tahun terakhir. Pria berusia 53 tahun, yang pernah memperkuat Blackburn Rovers, Leeds United, dan Leicester City, itu punya peran besar di balik kebangkitan Southampton.

Saat ini, Southampton tengah berusaha keras kembali ke Premier League. Kesempatan itu terbuka, karena armada St Mary's ada di zona play-off.

Wilcox datang ke Southampton pada musim panas 2023, tak lama setelah klub tersebut degradasi dari Liga Inggris. Sejak saat itu, sampai sekarang, Wilcox punya kinerja kinclong.

Sukses tersebut ternyata membuat Manchester United berminat menculik dan membawanya ke Old Trafford. Demi memuluskan misi, manajemen MU akan memberikan jabatan direktur teknik serta memanjakannya dengan gaji yang sangat menggiurkan.

Setan Merah hakulyakin kalau eks pelatih Manchester City U-18 itu tak akan menampik tawaran mereka. Southampton tak butuh lama untuk merespons rencana Manchester United. Southampton menegaskan kalau mereka tak akan membiarkan Wilcox cabut dari St Mary's.

The Saints merasa 'kesal' dengan cara dan waktu pendekatan yang dilakukan Manchester United. Southampton 'marah' karena Wilcox menjadi kurang fokus, padahal timnya masih menyisakan delapan pertandingan musim ini.

Para bos Southampton menilai, harga Wilcox masih jauh lebih tinggi dari tawaran yang disodorkan Manchester United. Pelatih Southampton, Russell Martin, ikut angkat suara terkait gosip panas yang tengah mendera ruang ganti mereka.

"Saya sudah mendengar dari media, Jason akan pergi. Saya yakin suatu saat nanti, mudah-mudahan dalam beberapa hari, dia bisa memberi tahu Anda atau saya bisa memberi tahu Anda apa yang terjadi. Tapi saat ini, kami baru saja kalah," sebut Martin.

Menurutnya, dia tak tahu pasti apakah Wilcox akan pergi atau tidak. Satu yang pasti, Wilcox sudah menjalankan tugasnya dengan baik. "Jason telah berbuat baik kepada kami, jika dia pergi, dia akan pergi. Saya tidak tahu apa yang terjadi dan sudah pasti tim akan kehilangan," imbuh Martin.

Sumber : Mirror