Bola.com, Jakarta - Manajer Manchester City (Man City) Pep Guardiola akhirnya menjawab mengapa ia sering terlihat berkomunikasi empat mata dengan pemainnya di atas lapangan setelah pertandingan.
Para penggemar telah mengetahui tradisi Pep Guardiola ini sejak lama. Komunikasi empat atas intens dengan Joshua Kimmich di tahun 2016 menjadi yang pertama kalinya benar-benar tertangkap kamera.
Baca Juga
Yang Harus Dilakukan Pep Guardiola untuk Memperbaiki Manchester City, Perhatikan 7 Hal Ini
Eks Gelandang Man City Sampai Tercengang Lihat The Citizens Dibantai Spurs: Kontrak Baru Pep Guardiola Enggak Ngefek Ternyata
VIDEO: Manchester City Dibantai Tottenham Hotspur di Kandang, Tambah Catatan Buruk Pep Guardiola
Advertisement
Aksi Guardiola terbaru terjadi pada akhir pekan lalu saat Man City melawan Arsenal. Tampak Jack Grealish, yang masuk sebagai pemain pengganti terlihat terlibat dalam percakapan yang sangat serius dengan Guardiola.Â
Kamera tidak menangkap apa yang dikatakan di antara keduanya. Namun sang pelatih asal Spanyol memberi isyarat kepada pemain sayap Man City tersebut sebelum menepuk kepalanya dalam siaran langsung pertandingan.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Seharusnya Jangan di Lapangan
Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, ini bukanlah perilaku yang baru dari Pep Guardiola. Dia telah menunjukkan sikap yang sama kepada para pemainnya setelah pertandingan sepanjang karier kepelatihannya.
Panelis beIN Sports, Richard Keys, menyatakan ketidaksetujuan melihat aksi Pep Guardiola yang mengajak komunikasi anak asuhnya secara empat mata.
Keys punya pendapat hal itu sejatinya bisa dilakukan di tempat tertutup tanpa mata kamera merekamnya. "Biarkan hal seperti itu terjadi di ruang ganti!"Â
"Pergilah ke tempat lain, seharusnya tidak berada di lapangan. Sekarang dia harus pergi dan memberi tahu semua orang tentang apa yang mereka lakukan, tentu saja," tambahnya.Â
Advertisement
Jawaban Pep Guardiola atas Kritik
Menyusul kritik tersebut, Pep Guardiola ditanyai mengenai alasan di balik keputusannya untuk berbicara dengan para pemainnya ketika masih berada di atas lapangan.Â
Namun tentunya ia menjawab dengan candaan. "Saya melakukannya agar tersorot kamera. Untuk ego saya. Saya adalah orang yang paling terkenal di tim," kata Pep.Â
"Saya membutuhkan kamera untuk tidur dengan kepuasan yang luar biasa. Itulah alasan mengapa, selalu saya mencoba mengkritik pemain di sana dan membiarkan mereka merasakan betapa buruknya mereka," tambahnya.Â
Hanya untuk menambah kelucuan dalam konferensi pers tersebut, sang manajer City menambahkan: "Bahkan ketika Erling Haaland mencetak tiga gol, pujian harus diberikan kepada saya."
Sumber: Sport BibleÂ
Penulis:Â Muhammad Cyril Setiawan