Bola.com, Manchester - Hasil imbang yang didapat Manchestr United (MU) saat menjamu Liverpool, Minggu (7/4/2024) malam WIB, semakin menambah buruk rapor Erik ten Hag. Masa depan juru taktik asal Belanda itu semakin dalam tanda tanya besar.
MU gagal mengemas poin penuh saat menjamu Liverpool pada lanjutan pekan ke-32 Liga Inggris 2023/2024. The Red Devils harus puas berbagi angka 2-2 kontra muush bebuyutannya di Stadion Old Trafford tadi malam.
Baca Juga
Advertisement
Sempat kebobolan lebih dulu melalui gol Luis Diaz di babak pertama, MU sempat membalikkan keadaan setelah gol dari Bruno Fernandes dan Kobbie Mainoo pada babak kedua.
Namun MU gagal mempertahankan keunggulan, setelah Mohamed Salah menyamakan skor menjadi 2-2 yang bertahan hingga laga bubar. Bos baru MU, Sir Jim Ratcliffe ikut menjadi saksi permainan Alejandro Garnacho dkk. kontra Liverpool untuk hadir langsung di Old Trafford.
==
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Dalam Tanda Bahaya
Jika Sir Jim Ratcliffe masih mempertimbangkan keputusan akhir tentang masa depan manajer Manchester United Erik ten Hag, dia akan lebih bijaksana setelah kunjungannya ke Old Trafford untuk menyaksikan permainan kacau lainnya dengan Liverpool.
Salah satu pemilik baru MU itu menyaksikan bentuk permainan Marcus Rashford yang angin-anginan meladeni Liverpool. Sempat kacau balau karena tekanan lawan, MU kemudian punya momentum dan bangkit membalikkan keadaan.
Namun bukannya mempertahankan momentum saat unggul, Harry Maguire dkk. justru lebih banyak melakukan kesalahan, hingga berbuah hukuman penalti karena pelanggaran Aaron Wan-Bissaka.
Advertisement
Berikan Sesuatu
Bagi MU, hasil draw melawan Liverpool adalah sebuah kerugian. Mereka sudah kesulitan menang dalam tiga laga terakhirnya di Liga Inggris. Imbang dengan Brentford, kalah dari Chelsea, dan kembali imbang melawan Liverpool.
Posisi MU di papan klasemen juga semakin terancam untuk gagal menembus empat besar alias zona Liga Champions. Setan Merah tertahan di urutan keenam dengan nilai 49. Terpaut 11 poin dari Tottenham di peringkat keempat.
Pekerjaan rumah yang harus dilakukan Erik ten Hag adalah harus menunjukkan sesuatu bahwa ia bisa menyelesaikan problem di timnya sekarang. Ia harus dapat menawarkan solusi bahwa MU memiliki karakter dan mental baja seperti ketika mendepak Liverpool di perempat final Piala FA bulan lalu.
Banyak PR
MU masih memiliki peluang yang besar, namun mereka setidaknya siap untuk bersaing meski mengalami masalah lain yaitu cedera pemain. Penampilan mereka di babak kedua kontra Liverpool sangat menurun.
Casemiro yang dulunya hebat hampir terlihat menua di depan mata penonton Old Trafford, ia keteteran menghadapi gelombang serangan Liverpool. Kemudian mereka menghadapi 28 tembakan di sini, rekor tertinggi dalam satu pertandingan Premier League di Old Trafford, dan total 62 tembakan dalam dua pertemuan liga dengan Liverpool musim ini
Statistik keseluruhan memberikan gambaran yang lebih suram, dengan United menghadapi lebih dari 20 tembakan dalam delapan dari sembilan pertandingan terakhir di Liga Inggris. Rata-rata ada 24,6 tembakan lawan yang dihadapi MU di setiap pertandingan.
Â
Sumber: BBC
Advertisement