Gary Neville Kasihan dan Prihatin Lihat Rasmus Hojlund di MU: Dia Mengemban Misi Mustahil

Menurut Neville, Hojlund tidak tahu apa pola permainannya, apakah harus terus berada di sisi luar atau masuk ke dalam.

"Sampai United bisa menetapkan pola permainan yang konsisten, menjadi penyerang tengah di tim itu akan menjadi pekerjaan yang mustahil," imbuhnya.

Sementara itu, manajer Manchester United, Erik ten Hag, membuka diri dalam wawancara terbaru dengan Neville di Sky Sports. Ia menyatakan timnya telah membuat beberapa opsi dengan sejumlah pemain berbakat seperti Rasmus Hojlund.

"Saya melihat seorang Harry Kane yang sudah membuktikannya, yang kami ingin tanda tangani dan kami tidak bisa mendapatkannya. Dan kemudian kami beralih ke Rasmus karena dia berbakat,” ungkap Ten Hag.

Ten Hag mengeklaim suatu saat nanti Rasmud Hojlund bisa mencapai level Harry Kane yang mampu mencetak 30 gol dalam semusim. Meskipun begitu, ia menyebut bahwa tidak adil untuk langsung membandingkan Hojlund dengan Kane.

"Tapi dengan Rasmus Hojlund, kami mendapatkan potensi tertinggi di posisi penyerang musim panas lalu. Kami sangat senang dengannya, tapi dia juga butuh waktu untuk beradaptasi. Kami sangat senang dia telah menunjukkan kemampuannya untuk mencetak gol," pungkas Erik ten Hag.

Di musim pertamanya bersama Setan Merah, catatan gol Hojlund dapat dibilang tidak memalukan. Pemain muda Denmark itu mampu melesakkan sepuluh gol dan dua assist dalam 30 pertandingannya di Liga Inggris musim ini. (Rayhan Nur Hakim)

Sumber: Mirror