Bola.com, Jakarta West Ham United dikabarkan siap memulangkan N'Golo Kante ke Premier League.
Menurut The Guardian, The Hammers sangat tertarik untuk merekrut mantan gelandang Chelsea itu.
Baca Juga
Advertisement
Pemain Prancis itu tampil luar biasa di Euro 2024 saat negaranya mencapai babak semifinal.
Meski bermain di Arab Saudi di level klub, Kante adalah salah satu pemain yang menonjol di Jerman.
Kesepakatan ini tidak akan murah bagi pemain veteran yang kini berusia 33 tahun dan juga memiliki gaji yang tinggi.
West Ham harus membayar Al-Ittihad sekitar £20 juta jika mereka ingin membawa Kante kembali ke Inggris.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Belum Habis
N'Golo Kante belum habis. Piala Eropa 2024 jadi bukti betapa sang gelandang yang sulit memiliki haters ini masih bisa bersinar buat negaranya, Prancis.
Peran N'Golo Kante sebagai metronom permainan Timnas Prancis di lini tengah sulit tergantikan. Kante mampu menjadi penyeimbang di sektor tengah ketika Les Blues bentrok dengan Timnas Belanda pada laga kedua Grup D Euro 2024.
Bahkan pada matchday 1, N'Golo Kante didapuk UEFA sebagai man of the match ketika Timnas Prancis mengalahkan Austria dengan skor 1-0 pada laga pembuka Les Blues pada ajang Euro 2024 hari Selasa (18/06/2024) dini hari WIB.
N'Golo Kante dikenal sebagai pemain yang rendah hati dan tidak suka pamer. Ia adalah sosok yang dihormati tidak cuma oleh kawan, tetapi juga lawan.
Advertisement
Jadi Kapten Timnas
N'Golo Kante merasa terhormat bisa menjabat sebagai kapten Timnas Prancis. Apalagi, Kante untuk pertama kalinya mengemban tugas sebagai kapten Tim Ayam Jantan.
"Ada sedikit kekhawatiran, tetapi menyenangkan untuk memulai bersama dan mendapatkan kembali perasaan itu. Semuanya berjalan dengan baik. Kami manusia, – kami berjuang bersama untuk hasilnya dan kami akan terus melakukan itu," ujar Kante.
"Ini pertama kalinya saya memakai ban kapten Prancis. Itu suatu kehormatan, meski hanya sesaat. Saya sangat bangga akan hal itu," lanjutnya.