Bola.com, Jakarta - Mantan gelandang Manchester United (MU), Paul Scholes, memberikan penilaian mengenai persiapan The Red Devils jelang mengarungi musim 2024/2025. Menurutnya, titik lemah MU pada musim baru ini adalah Andre Onana.
Kurang dari dua pekan, Premier League 2024/2025 akan bergulir. Kasta tertinggi sepak bola Inggris itu akan dibuka dengan pertandingan antara MU melawan Fulham.
Baca Juga
Advertisement
The Red Devils bertekad untuk tampil lebih baik pada musim 2024/2025. Pasalnya, pada musim 2023/2024, MU hanya mampu finis di peringkat kedelapan.
Paul Scholes mengaku ragu dengan kiprah MU pada musim 2024/2025. Ia menilai MU masih memiliki sejumlah titik lemah.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Jadi Titik Lemah
Â
Dalam acara The Overlap baru-baru ini, Scholes menyebut bahwa ia masih khawatir dengan sosok Andre Onana.
Ia menyebut bahwa sang kiper adalah salah satu penyebab MU terpuruk pada musim lalu, dan ia tidak melihat ada perkembangan yang signifikan dari sang kiper.
"Saya jujur masih mengkhawatirkan penjaga gawang United. Dia benar-benar membuat saya khawatir," ungkap Scholes.
Advertisement
Banyak Bikin Kesalahan
Â
Scholes tidak asal bicara terkait kekhawatirannya terhadap Onana. Ia menyebut performa sang kiper di pramusim kali masih jauh dari kata memuaskan.
Menurut Scholes, Andre Onana berpotensi jadi titik lemah MU pada musim yang baru nanti.
"Dia kebobolan cukup banyak gol di pra musim, terutama saat melawan Liverpool. Dia benar-benar jadi salah satu kekhawatiran terbesar saya," pungkasnya.
Â
Laga Berikutnya
Andre Onana sendiri kemungkinan besar akan dimainkan sebagai starter di laga pembuka musim MU pada akhir pekan ini.
Setan Merah akan berhadapan dengan Manchester City di partai Community Shield pada hari Sabtu (10/8/2024) malam nanti.
Sumber:Â The Overlap
Disadur dari: Bola.net (Serafin Unus Pasi, published 8/8/2024)
Advertisement