Sukses


Liga Inggris: Victor Osimhen Diwanti-wanti Jangan Gabung Chelsea, Kariernya Bakal Flop

Bola.com, Jakarta Pemuka agama Nigeria, Elijah Ayodele, telah mendesak penyerang Napoli, Victor Osimhen untuk tidak bergabung dengan Chelsea.

Chelsea dan Napoli tengah berunding mengenai pertukaran penyerang yang melibatkan Osimhen dan Romelu Lukaku.

Namun Ayodele, pendiri Gereja Spiritual Injili INRI, mengatakan bergabung dengan Chelsea akan membunuh karier Osimhen.

"Saya ingin segera memberi saran sesuai arahan bahwa Osimhen tidak boleh pergi ke Chelsea karena jika dia pergi ke sana, dia tidak akan bersinar dan itu akan membunuh kariernya," katanya via ESPN Africa.

"NFF, jika Osimhen harus pergi ke Chelsea, jangan panggil dia lagi, dan juga memanggilnya ke Super Eagles masih perlu ditinjau ulang dengan benar karena kami memiliki apa yang diperlukan untuk Piala Dunia dan Piala Afrika."

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 3 halaman

Usaha Napoli

Napoli juga berupaya membuat situasi internal klub terkendali di tengak keinginan Victor Osimhen meninggalkan klub Liga Italia tersebut.

Direktur olahraga Napoli, Giovanni Manna, berbicara dengan SportmediaSet dalam membangun pertandingan Coppa Italia Partenopei melawan Modena. Selama wawancara komprehensif, Manna mengonfirmasi keinginan Victor Osimhen untuk meninggalkan Stadion Diego Maradona.

Antonio Conte meninggalkan pemain internasional Nigeria keluar dari skuad pada pertandingan melawan Modena.

3 dari 3 halaman

Minta Pergi

Namun, kurangnya penawaran nyata tetap menjadi masalah karena Napoli ingin menurunkan bintang mereka yang tidak tenang untuk mengumpulkan dana bagi Romelu Lukaku dari Chelsea.

"Dia meminta untuk pergi. Kami tenang karena kami memiliki pemain dalam skuad yang dapat menggantikannya dengan cara terbaik," kata eksekutif Napoli, seperti dilansir CN24.

"Namun, kami tidak ingin merusak integritas grup dan ingin melestarikannya. Kita akan melihat apa yang akan terjadi dalam beberapa hari ke depan."

 

Lebih Dekat

Video Populer

Foto Populer