Sukses


Petinggi Premier League Bocorkan Hukuman jika Manchester City Terbukti Langgar 115 Aturan: Berat Banget!

Bola.com, Jakarta - Seorang eksekutif Premier League mengklaim Manchester City kemungkinan dihukum pengurangan poin yang sangat besar jika terbukti bersalah melakukan 115 pelanggaran seperti yang didakwakan. 

Pada Februari 2023, Manchester City didakwa melakukan pelanggaran peraturan oleh Premier League setelah penyelidikan selama empat tahun.  The Citizen didakwa melanggar 115 aturan finansial selama periode sembilan tahun, 2009 hingga 2018. 

Dugaan pelanggaran peraturan tersebut termasuk tidak memberikan informasi keuangan yang akurat selama sembilan musim terpisah, tidak memberikan perincian lengkap gaji mantan manajer Roberto Mancini selama empat musim dari 2009 hingga 2013, dan tidak memberikan perincian lengkap tentang remunerasi pemain – termasuk yaitu mantan gelandang Yaya Toure — selama enam musim dari 2010/2011 hingga 2015/2016.

Manchester City juga didakwa tidak bekerja sama dalam penyelidikan Premier League dan tidak menyerahkan dokumen ketika diminta selama lima musim dari 2018/2019 hingga 2022/2023.

 

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 4 halaman

Bisa Berdampak Besar

Pada Selasa (13/8/2024) beberapa laporan mengklaim sidang Manchester City terkait 115 pelanggaran aturan finansial Premier League akan dimulai pada 16 September 2024. 

Jika City terbukti bersalah, hukuman yang mungkin diberikan termasuk degradasi, denda, dan pengurangan poin.

Salah satu eksekutif Liga Premier memperkirakan salah satu hukuman tertinggi di sepak bola Inggris jika City kalah dalam kasus ini adalah pengurangan poin. Ini belum pernah terjadi sebelumnya dan akan berdampak besar pada sepak bola Inggris.

 

 

 

3 dari 4 halaman

Jumlah Pengurangan Poin

"Pandangan kolektif yang saya dengar adalah bahwa sanksi yang tepat harus berupa pengurangan poin yang sangat besar – yang kita bicarakan di sini antara 70 dan 80 poin – sehingga menjamin City satu musim di Championship," kata sumber tersebut kepada The Athletic, seperti dikutip Sportbible, Jumat (16/8/2024). 

City selalu membantah melakukan kesalahan. Mereka juga mengatakan memiliki bukti tak terbantahkan di pengadilan.

 

 

4 dari 4 halaman

Pep Guardiola Akan Bertahan?

Chairman Khaldoon Al-Mubarak, Direktur Pelaksana Ferran Soriano, dan Direktur Sepak Bola Man City, Txiki Begiristain telah meyakinkan Pep Guardiola bahwa mereka akan dibebaskan.

Manajer asal Spanyol itu telah mengkonfirmasi tidak akan hengkang bahkan jika City menerima hasil negatif.

“Saat ini kami tidak bersalah sampai terbukti kami bersalah,” kata Guardiola tahun lalu dalam konferensi pers.

"Saya tahu masyarakat menginginkannya. Saya tahu, saya merasakannya. Saya akan menunggu. Tunggu dan lihat dan setelah hukuman selesai kami akan datang ke sini dan menjelaskannya." 

"Tetapi tentu saja saya tidak akan mempertimbangkan masa depan saya (jika) bergantung pada berada di sini atau berada di League One. Tentu saja. Ada lebih banyak peluang untuk bertahan jika kami berada di League One dibandingkan jika kami berada di Liga Champions," imbuhnya. 

Sumber: Sportbible

 

Sepak Bola Indonesia

Video Populer

Foto Populer