Bola.com, London - Fans Manchester United (MU) menuding Jadon Sancho berbohong saat menjalani wawancara pertama setelah resmi menjadi pemain Chelsea.
Jadon Sancho hengkang dari MU dan gabung ke Chelsea pada deadline day bursa transfer musim panas 2024 pekan lalu. Dia pindah ke Stamford Bridge dengan kesepakatan pinjaman hingga akhir musim yang mencakup kewajiban untuk mengontrak pemain tersebut dengan biaya yang mengejutkan.
Baca Juga
Advertisement
Pemain berkebangsaan Inggris tersebut sempat dihubungkan dengan kepindahan ke Paris Saint-Germain dan Juventus sebelum memutuskan menerima pinangan The Blues.
Dalam wawancara perdananya di Chelsea, Sancho mengatakan sosok Enzo Maresca sebagai kunci dari kepindahannya ke Stamford Bridge. Maresca adalah manajer The Blues saat ini.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Alasan di Balik Kepindahan Sancho
“Saya pikir manajerlah yang benar-benar membuat saya tertarik pada proyek ini,” jelas Sancho, seperti dikutip dari Sportbible, Rabu (4/9/2024).
“Saya mengenalnya sejak masih bersama Pep Guardiola di Manchester City. Dia berbicara kepada saya melalui telepon tentang proyek ini dan apa yang sedang dia bangun di sini. Bagi pemain muda seperti saya, ini sangat menarik dan saya tidak sabar untuk memulainya."
Sancho yakin gaya Maresca cocok dengan permainannya. "Mereka merekrut saya karena suatu alasan dan untuk berkontribusi pada tim, dan saya siap melakukan itu," tukas Sancho.
"Saya menikmati gaya permainannya. Para pemain sayap ketika menguasai bola, Maresca suka melihat mereka bermain satu lawan satu dan langsung. Kami sering bermain satu-dua dengan pemain nomor 10 dan kombinasi permainan striker."
"Ini sangat menarik dan itulah gaya yang saya mainkan," imbuhnya.
Advertisement
Tudingan Fans
Namun, penggemar Manchester United mempertanyakan klaim Sancho tentang bekerja di bawah Maresca. Mantan bintang muda Manchester City itu meninggalkan Etihad pada 2017, sementara Maresca bergabung dengan tim tersebut pada 2020, yang berarti mereka tidak bertemu.
Tak perlu dikatakan lagi, para penggemar MU langsung mengecam kebohongan pemain sayap bintang itu.
"Jadon Sancho adalah definisi sebenarnya dari pemain yang tidak tahu malu," tulis seorang netizen di X.
"Saya harap dia tahu cara bekerja dalam latihan karena Maresca tidak main-main," tulis netizen yang lain.
"Kebohongan yang menyedihkan ini menunjukkan tipe pemain seperti apa dia," tulis penggemar lainnya.
Sancho, yang tampil untuk MU dalam kekalahan dari Manchester City di Community Shield, belum pernah bermain di Liga Inggris musim ini.
Tapi dia bisa mencatatkan penampilan pertamanya untuk Chelsea ketika melanjutkan kampanye mereka setelah jeda internasional.
Sumber: Sportbible