Incaran Sebelumnya Belum Deal, Ada Lagi Pemain Berdarah Belanda yang Dibidik Timnas Malaysia

Rencana FAM memboyong Sem Scheperman, memang cukup beralasan. Sebab, pemain yang berpostur 188 cm itu punya pengalaman bersaing di kasta tertinggi Liga Belanda alias Eredivisie sejak musim lalu.

Dia juga menjadi salah satu pilar kunci di balik kesuksesan Heracles Almelo merebut tiket promosi pada musim 2022/2023. Adapun musim lalu, dia tampil reguler di kasta tertinggi dengan 22 penampilan.

“Dengan tinggi badan 188 cm dan berpengalaman bermain di kasta tertinggi Liga Belanda, tentunya akan memberikan lebih banyak pilihan kepada pelatih Harimau Malaya, Pau Marti, untuk mengatur dan merumuskan strategi,” tulis Harian Metro.

Harian Metro menilai, langkah yang diambil FAM memang patut didukung. Sebab, jika berkaca program naturalisasi yang dilakukan PSSI untuk merekrut pemain keturunan, dampaknya langsung dirasakan Timnas Indonesia.

Nama-nama pemain berdarah Indonesia yang berasal dari Kincir Angin kini jadi tulang punggung skuad Garuda untuk bersaing, tidak hanya di regional ASEAN, tetapi juga di level konfederasi Asia.

“Jika melihat kesuksesan Sang Garuda yang cukup bijak dalam mencari pemain yang memiliki hubungan darah Indonesia-Belanda, maka tak salah jika Malaysia mencoba hal tersebut,” tulis Harian Metro.

“Hasilnya terlihat ketika skuad besutan Shin Tae-yong berhasil melaju ke babak 16 besar Piala Asia 2023 dan melaju ke putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia,” lanjutnya.

Timnas Malaysia tentu membutuhkan kekuatan terbaiknya untuk memperebutkan tiket menuju putaran final Piala Asia 2027 setelah gagal melenggang ke putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.

Mereka kini jadi salah satu di antara 24 tim yang bakal memperebutkan enam tiket tersisa. Babak kualifikasi ini, menurut jadwal, baru bergulir pada 25 hingga 31 Maret 2025.