Sukses


Si Paling Percaya Proses, Mikel Arteta Pede Bisa Juara Liga Champions bersam Arsenal

Bola.com, Jakarta Mikel Arteta, ingin sekali memenangkan Liga Champions bersama Arsenal.

The Gunners merupakan salah satu favorit untuk memenangkan kompetisi tersebut musim ini, meskipun terakhir kali mencapai final pada tahun 2006.

Namun, Arteta tahu bahwa mereka masih harus menempuh jalan panjang musim ini, terutama mengingat babak penyisihan grup yang diperluas.

“Saya cukup beruntung untuk memenangkan banyak trofi dalam karier saya, bersama tim nasional juga, saya tahu perasaan itu dan itu adalah sesuatu yang tidak dapat dibandingkan dengan apa pun," katanya.

“Mengetahui tentang klub ini dan seberapa besar memenangkan trofi secara umum, memenangkan Liga Champions di sini akan menjadi hal yang luar biasa."

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 3 halaman

Perjalanan Masih Panjang

Arsenal akan menjamu Shakhtar Donetsk di Stadion Emirates, London pada laga ketiga league phase Liga Champions musim ini, Rabu (23/10/2024) dini hari WIB. Bermain di kandang sendiri, The Gunners pantang tergelincir.

Arsenal gagal meraih tiga poin pada pertandingan terakhir di Premier League. Bertandang ke kandang Bournemouth di Vitality Stadium, Sabtu (19/10/2024) malam WIB, Tim Meriam London menyerah dua gol tanpa balas.

“Jelas, masih ada jalan panjang yang harus ditempuh untuk mencapainya. Namun, saya pikir kami memiliki dasar-dasarnya, kami memiliki pemain, kami memiliki mentalitas dan itu harus menjadi tujuan akhir sehingga mudah-mudahan kami dapat memulai dengan menang besok dan terus berkembang dan membangun untuk saat taruhannya adalah final, mudah-mudahan.”

3 dari 3 halaman

Positif

Bentrok dengan Shakhtar Donetsk, Arsenal tak ingin kembali tergelincir dan gagal meraih kemenangan. Kans The Gunners merengkuh kemenangan dalam duel ini terbilang besar.

"Saya pikir kami memiliki tim yang cukup lengkap, staf pelatih yang cukup lengkap juga, mereka semua memiliki mentalitas pemenang juga. Mereka mungkin belum memiliki pengalaman karena kami memiliki tim yang sangat sangat muda.

“Beruntungnya, saya memiliki beberapa pengalaman di mana saya menang. Jadi pengalaman ketika Anda memiliki momen kebenaran, ketika Anda berada di final atau semi-final, untuk dapat menjaga mentalitas itu, menjaga ketenangan itu dan mencoba melakukan apa pun yang Anda lakukan setiap hari yang telah membuat Anda mencapai tahap itu.”

Video Populer

Foto Populer