Bola.com, Jakarta - Manchester United dikabarkan telah memutuskan apakah Antony masih memiliki masa depan di Old Trafford. Sejak kepindahannya yang bernilai 84 juta pound pada 2022, winger asal Brasil ini belum mampu menunjukkan performa yang konsisten.
Dari 87 penampilannya di semua kompetisi, Antony hanya mencetak 12 gol dan lima assist. Kini, ia lebih sering dimainkan di kompetisi piala ketimbang di Premier League.
Baca Juga
Negosiasi dengan Sporting Tercapai, Catat Ya, Ini Pertandingan Pertama Ruben Amorim bersama MU
Gaya Bicara Menawan dan Pandai Merangkai Kata, Cristiano Ronaldo Punya Julukan Khusus buat Ruben Amorim
2 Catatan Performa MU setelah Ditinggal Erik ten Hag: Kasih Kesempatan Pemain Pelapis, Lini Serang Masih Bermasalah
Advertisement
Pada musim 2024-25, Antony hanya tampil dua kali di liga sebelum Erik ten Hag diberhentikan dari posisinya sebagai manajer pada Senin pagi. Hal ini menjadi cukup mencolok, mengingat Ten Hag - yang mengenal Antony sejak di Ajax - awalnya adalah pendukung besar potensi sang pemain.
Dengan hengkangnya Ten Hag, posisi Antony di dalam skuad kini tidak menentu, terutama soal apakah ia akan masuk dalam rencana pelatih pengganti.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
INEOS Memutuskan Masa Depan Antony
Menurut laporan dari Talksport, Antony telah diberitahu oleh pihak klub bahwa ia akan tersedia untuk ditransfer pada Januari 2025.
Saat itu, ia akan berada di pertengahan kontrak lima tahunnya bersama Manchester United, dan tidak ada rencana perpanjangan kontrak.
Fokus utama Setan Merah disebut-sebut adalah mengurangi beban gaji Antony, meski klub kemungkinan besar akan menerima kerugian finansial yang cukup besar jika berhasil melepasnya.
Mantan klubnya, Ajax, serta Flamengo dari Brasil, dilaporkan sedang memantau situasi ini. Namun, belum jelas apakah Antony akan bermain di bawah Ruben Amorim, jika pelatih tersebut benar-benar meninggalkan Sporting Lisbon menuju Manchester United.
Advertisement
Mengapa Peran Antony Bisa Makin Terbatas
Manchester United secara tradisional menggunakan formasi dengan empat pemain bertahan, tetapi itu bisa berubah jika Amorim mengambil alih kursi kepelatihan. Kesuksesan Amorim di Estadio Jose Alvalade didukung oleh formasi tiga bek, seperti 3-4-3 atau 3-4-2-1.
Mengurangi jumlah pemain menyerang di lini depan akan menurunkan posisi Antony dalam urutan pilihan pemain, kecuali jika Amorim menyukai gaya permainannya.
Keputusan tersebut mungkin bergantung pada apakah Amorim merasa bahwa pemain-pemain Setan Merah cukup mampu untuk menerapkan strategi yang telah ia jalankan di Sporting.
Â
Sumber: Sportsmole