Bola.com, Jakarta - MU telah mengumumkan perekrutan Ruben Amorim sebagai pelatih kepala baru menggantikan manajer sebelumnya, Erik ten Hag, yang dipecat pada Senin lalu.
Sporting CP, klub Ruben Amorin saat ini, sampai ia benar-benar tiba di Old Trafford pada 11 November nanti, buka suara.
Baca Juga
Foto: Perpisahan Manis Ruben Amorim Bersama Sporting Sebelum Merapat ke Manchester United
Ruben Amorim Pastikan Bawa Staf Pelatih, tapi Tidak Akan Rekrut Pemain Sporting ke MU pada Januari 2025
Ruben Amorim Resmi Melatih MU: Ingin Bertahan di Sporting hingga Akhir Musim, Punya 3 Hari buat Memutuskan, akhirnya Now or Never!
Advertisement
Berbicara kepada media, Presiden Sporting, Frederico Varandas, menjelaskan bahwa klub sebenarnya telah mempersiapkan diri untuk kepergian Ruben Amorim di akhir musim ini. Namun, langkah cepat MU mengubah rencana mereka, tujuh bulan lebih awal.
"Tentu saja, kedatangan United bukanlah yang kami inginkan," buka Varandas.
"Keputusan pelatih berbeda; dia merasa ini adalah waktu yang tepat untuk pergi. Kami hanya memajukan semua yang sudah dipersiapkan tujuh bulan lebih awal," imbuhnya.
Terkait kepindahan Amorim ke MU, Varandas juga menyadari emosi yang selalu menyelimuti dunia olahraga, khususnya sepak bola.
"Saya sangat paham semua emosi yang menyelimuti olahraga ini. Itulah mengapa olahraga ini unik, dan kami mengerti semua reaksi yang muncul ketika menyangkut hasrat. Faktanya, berkat kemampuannya, pelatih kami telah menciptakan hubungan yang sangat kuat dengan semua penggemar kami. Ketika ada hasrat, ada juga irasionalitas. Saat kami duduk di sini, kami mencoba untuk bersikap rasional," tutur Varandas.
Â
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Cap Sporting dalam Jejak Karier Amorim
Varandas melanjutkan:
"Kami mengakui dedikasi besar, kerja keras, profesionalisme, dan banyak pertempuran yang telah diperjuangkan Rúben Amorim. Dengan segala hormat terhadap kariernya sebagai pemain, saya yakin bahwa di masa mendatang, ia akan lebih diingat sebagai pelatih. Dan Sporting-lah yang berani mengambil risiko pada seorang pelatih yang saat itu hanya memiliki pengalaman delapan pertandingan liga," beber Varandas.
Varandas menegaskan bahwa Amorim akan selalu memiliki jejak Sporting dalam hidupnya.
"Yang akan tercatat dalam sejarah adalah bahwa Amorim akan selalu memiliki cap Sporting dalam hidupnya. Dan sejarah Sporting juga akan selalu memiliki jejak Amorim, salah satu pelatih terbaik dalam sejarah kami," ucapnya.
Â
Sumber: Dailymail
Advertisement