Bola.com, Jakarta - Ruben Amorim memberikan wawancara pertama sejak ditunjuk sebagai pelatih kepala baru Man Utd menggantikan Erik ten Hag.
Dalam wawancara eksklusif dengan MUTV, Amorim membahas filosofi sepak bolanya dan prioritas utama menjelang laga debutnya menghadapi Ipswich Town, Minggu (24/11/2024).
Baca Juga
Advertisement
Satu di antara momen menarik terjadi ketika Amorim diminta pendapat tentang lima pemain muda Man Utd: Kobbie Mainoo, Alejandro Garnacho, Amad Diallo, Rasmus Hojlund, dan Leny Yoro.
Sang pewawancara menyoroti antusiasme besar klub terhadap potensi kelima pemain tersebut.
Namun, Amorim memberikan peringatan tegas, menolak anggapan bahwa usia muda bisa menjadi alasan bagi performa buruk mereka.
"Saya tidak ingin mengatakan bahwa kami membutuhkan waktu hanya karena kami tim muda," ujar Amorim.
"Mereka sudah siap. Mereka harus siap menghadapi tuntutan bermain untuk Manchester United. Itulah sebabnya mereka ada di sini."
"Kami tahu butuh waktu, dan kami akan mencoba memenangkan waktu itu lewat pertandingan. Tetapi, sejak hari pertama, kami harus bermain tanpa rasa takut, tanpa berpikir bahwa mereka belum terbiasa bermain seperti ini. Itu tidak ada dalam pikiran saya. Mereka akan memulai ide kami sejak hari pertama, apa pun yang terjadi. Itulah tujuannya," jelas pelatih yang dikontrak Man Utd selama dua tahun ini.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Filosofi Sepak Bola
Dalam wawancara tersebut, Amorim juga menjelaskan filosofi sepak bolanya yang berpusat pada kerja sama tim.
"Dalam satu kata: tim. Tim adalah hal paling penting bagi saya. Jika bekerja sebagai tim, bakat individu akan bersinar," kata Amorim.
Ia menekankan pentingnya karakter dan identitas dalam setiap aspek permainan.
"Karakter, cara kami bertarung, cara kami bermain, itu harus memiliki identitas. Jika pemain mengenakan jersey ini, mereka harus tahu bahwa ini adalah tim Manchester United. Semua orang harus berpikir sama, bekerja keras, bermain, dan menikmati permainan."
Advertisement
Fokus Identitas Tim
Amorim berbicara tentang keseimbangan antara mempersiapkan pertandingan dan membangun identitas permainan.
"Tentu saja, kami akan mempersiapkan pertandingan, tetapi kami akan sangat fokus pada model permainan kami—cara bermain, cara menekan, hal-hal kecil, detail-detail kecil. Anda tidak bisa langsung fokus pada semua detail 100 persen karena itu akan membingungkan pemain," ujarnya.
Ia mengakhiri dengan menegaskan bahwa identitas adalah prioritas utamanya.
"Jika saya harus menyebutkan satu hal, tujuan utama saya adalah identitas. Sejak hari pertama, kami akan memulai dengan identitas kami."
Sumber: Metro