Bola.com, Jakarta - Manchester United (MU) dilaporkan berusaha untuk mengamankan kesepakatan transfer untuk wonderkid Sporting Lisbon, Geovany Quenda, sesegera mungkin.
Menurut A Bola, MU mendekati Sporting Lisbon mengenai pemain berusia 17 tahun itu, bahkan sebelum mereka pindah untuk merekrut manajer baru Ruben Amorim. Laporan tersebut menambahkan Setan Merah ingin mengamankan layanan remaja itu sesegera mungkin, dengan bursa transfer musim panas jadi target terdekat.
Baca Juga
Advertisement
Laporan tersebut menambahkan bahwa sebelum Quenda menandatangani perpanjangan kontrak hingga 2027 pada bulan September, penyerang tersebut memiliki klausul pelepasan sebesar €45 juta, tetapi sejak itu meningkat menjadi €100 juta, jumlah yang sama dengan rekan setimnya Viktor Gyokeres.
Sporting Lisbon tidak menutup pintu bagi MU karena mereka juga mengharapkan dana besar dari penjualan Geovany Quenda.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Tak Mau Rekrut Pemain Sporting Lisbon
Menyusul peralihannya dari Sporting ke United awal bulan ini, Amorim membantah dia akan merekrut mantan pemainnya di jendela transfer berikutnya
"Saya tidak akan menandatangani pemain Sporting pada bulan Januari, itulah yang saya katakan."
"Saya tidak tahu tentang musim panas. Yang utama adalah bertahan sampai musim panas. Setelah itu, kita akan lihat, pemain Sporting adalah pemain yang sangat bagus. Saya tidak tahu. Kita lihat saja nanti."
Advertisement
Dibantah Gyokeres
Penyerang Sporting CP, Viktor Gyokeres, akhirnya memberikan tanggapan terkait rumor yang mengaitkannya dengan transfer ke MU untuk kembali bekerja di bawah Ruben Amorim.
Amorim mungkin sudah memiliki beberapa striker di sana, jadi kita lihat saja nanti," jelas pemain berusia 26 tahun itu.
"Tidak, dia belum menghubungi saya. Ini menyenangkan, tetapi bukan sesuatu yang terlalu saya pikirkan karena itu hanya pembicaraan dan belum ada yang konkret," ungkapnya.