Bola.com, Jakarta - Bintang sepak bola Inggris, Raheem Sterling, sejauh ini dinilai belum memberikan penampilan maksimal setelah bergabung bersama Arsenal. Winger yang dipinjam dari Chelsea itu mendapat sorotan tajam atas minimnya kontribusi di lapangan.
Arsenal kini berada dalam tekanan berat untuk mengejar gelar Premier League setelah dua musim berturut-turut gagal meraih gelar juara meski tampil impresif.
Advertisement
Saat ini mereka tertinggal sembilan poin dari pemimpin klasemen Premier League, Liverpool, dan membutuhkan konsistensi lebih untuk perolehan kemenangan demi mengakhiri penantian tanpa gelar juara lebih dari dua dekade.
Manajer Arsenal, Mikel Arteta menyadari pentingnya koontribusi pemain di lini serang dalam upaya merebut kembali supremasi mereka di Premier League.
Gabriel Martinelli dan Bukayo Saka, dua pemain sayap utama Arsenal, belakangan memperlihatkan penurunan performa. Mikel Arteta mengharapkan lebih banyak darai kedua pemain itu, tetapi di sisi lain persaingan di lini depan menjadi penting agar keduanya bisa tampil lebih baik.
Persoalannya, Mikel Arteta kehilangan opsi alternatif yang cukup kuat belakangan ini. Leandro Trossard, yang biasanya tampil di sayap, terpaksa bermain lebih sentral untuk menutupi posisi Martin Odegaard yang sempat absen.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Tidak Berkontribusi
Sementara itu, Sterling yang diharapkan bisa memberikan dampak besar, justru mengalami kesulitan dalam menemukan performa terbaiknya bersama Arsenal.
Dalam delapan penampilan di semua kompetisi, Raheem Sterling hanya mencetak stu gol dan memberikan satu assist, dan yang lebih mengecewakan, kontribusi tersebut tidak ada yang tercatat di pertandingan liga.
Banyak yang menantikan lebih banyak dari Sterling, dan pendapat ini juga didukung oleh legenda Liverpool, Steve Nicol, yang mengkritik minimnya kontribusi Sterling.
"Mari jujur, apa yang sudah dia lakukan? Sama sekali tidak ada. Setidaknya, dia harus bisa memberikan sedikit waktu istirahat untuk Martinelli atau Saka dan mendorong pemain lain untuk tampil lebih baik," ujar Nicol kepada ESPN.
"Semua alasan mengapa dia dibeli adalah untuk memberikan pengalaman dan persaingan. Ketika kesempatan datang, dia harus memanfaatkannya. Namun, dia tidak melakukan apa-apa, sama sekali tidak ada. Saya mengharapkan lebih dari itu," lanjutnya.
Advertisement
Mikel Arteta Tetap Percaya Sterling
Meski demikian, Mikel Arteta tetap percaya terhadap potensi yang dimiliki Raheem Sterling. Dalam wawancara pada awal September lalu, Mikel Arteta mengatakan ia sangat terkesan dengan energi dan komitmen yang diperlihatkan Sterling sejak kali pertama bertemu.
"Dia sangat bersemangat, tersenyum, dan ingin membuktikan sesuatu. Ketika seseorang memiliki tekad seperti itu, kita semua bisa merasakannya," ujar Arteta.
Mikel Arteta juga menyebut Sterling memiliki kualitas yang dibutuhkan untuk timnya, dan meskipun kehidupan pribadi Sterling banyak mengalami perubahan, dia merasa yakin pemain itu bisa memberikan kontribusi besar.
"Saya merasa kami akan menjadi lebih baik dengan adanya dia. Komitmen dan level energi yang dibawa Sterling ke dalam tim adalah dorongan besar," kata Arteta.
Butuh Kontribusi yang Lebih Baik
Seiring berjalannya waktu, Mikel Arteta tentu berharap lebih banyak dari Sterling, baik dalam hal produktivitas di lapangan maupun dalam memberikan dorongan bagi rekan-rekannya.
Arsenal kini sangat membutuhkan pemain yang bisa tampil konsisten, terutama di lini serang, untuk mengejar gelar Premier League dan mengakhiri puasa gelar mereka.
Jika Sterling ingin memenuhi ekspektasi besar yang diberikan kepadanya, ia harus segera menunjukkan kualitas terbaiknya.
Sumber: London World
Advertisement