Bola.com, London - Arsenal mencetak rekor istimewa setelah mencukur West Ham 5-2 di Stadion London pada pekan ke-13 Premier League 2024/2025, Minggu (1/12/2024) dini hari WIB.
The Gunners menjadi tim pertama yang mencetak 60 gol tandang melawan satu lawan dalam sejarah Premier League.
Baca Juga
Advertisement
West Ham benar-benar menjadi mangsa Arsenal. Pasukan Mikel Arteta mencetak 4+ gol di babak pertama dalam pertemuan berturut-turut dengan West Ham. Ini pertama kalinya suatu tim melakukannya dalam pertandingan berturut-turut melawan lawan di kompetisi tersebut.
Selain itu, duel West Ham kontra Arsenal merupakan pertandingan keempat Liga Inggris yang menghasilkan tujuh gol di babak pertama, setelah Blackburn vs Leeds pada September 1997, Bradford versus Derby pada April 2000, dan Reading vs Man Utd pada Desember 2012.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Posisi Arsenal
Kemenangan ini membuat tim Mikel Arteta berjarak enam poin dari pemuncak klasemen Liverpool, yang akan menghadapi Manchester City di posisi ketiga pada hari Minggu.
West Ham tetap berada di posisi ke-14 dalam klasemen, enam poin di atas zona degradasi.
Advertisement
Saka Luar Biasa
Bukayo Saka menjadi bintang. The Gunners, yang menang 6-0 dalam pertandingan ini musim lalu, kembali mendominasi sejak kick-off dan unggul empat gol dalam waktu 36 menit berkat gol dari Gabriel, Leandro Trossard, Martin Odegaard (penalti) dan Kai Havertz.
West Ham terkepung tetapi entah bagaimana berhasil memperkecil ketertinggalan dengan dua gol dalam dua menit. Pertama, Aaron Wan-Bissaka melepaskan tendangan rendah ke tiang dekat dan kemudian Emerson melepaskan tendangan bebas yang luar biasa yang membentur mistar gawang.
Para pendukung Hammers tiba-tiba bersemangat dengan harapan akan bangkit, tetapi mereka dihadapkan pada kenyataan di waktu tambahan babak pertama ketika Saka yang luar biasa mengonversi penalti kedua Arsenal malam itu.
Arsenal berhasil menguasai permainan setelah dimulainya kembali pertandingan di babak kedua yang berlangsung tenang dan sangat kontras dengan kegembiraan di 45 menit pertama.