Bola.com, Jakarta - Posisi Manchester City (Man City) di klasemen sementara Premier League 2024/2025 semakin melorot. Hingga pekan ke-17, anak asuh Pep Guardiola masih terpuruk di posisi ketujuh dengan torehan 27 poin.
Baca Juga
Cerita Buruk Para Juara Bertahan Premier League: Man City Bukan yang Pertama
The Reds Harus Hati-hati! 3 Faktor Ini Bisa Membuat Liverpool Tergeser dari Posisi Puncak Klasemen Liga Inggris: Taktik Arne Slot Terbaca?
Deretan Bintang Premier League yang Harga Pasarnya Terjun Bebas pada Akhir Tahun 2024: Ada Kevin De Bruyne sampai Christopher Nkunku
Advertisement
Man City jauh berada di bawah Liverpool selaku pemuncak klasemen dan dua pesaing lainnya yakni Chelsea dan Arsenal.
The Reds mengemas 39 poin, The Blues yang berada di posisi kedua mengepak 35 poin, dan The Gunners mengemas 33 poin.
Jika tak bisa bangkit dari keterpurukan, bisa dipastikan Man City bakal gigit jari musim ini. Artinya, Erling Haaland dan kawan-kawan gagal mempertahankan gelar juara yang sudah mereka menangkan empat musim beruntun.
Pep Guardiola, sang pelatih, meyakini skuadnya bisa bangkit dan kembali ke jalur kemenangan. "Selangkah demi selangkah," katanya dalam wawancara dengan TNT Sports paska kekalahan dari Aston Villa di laga terakhir pada Sabtu (21/12/2024).
"Kami memiliki pemain-pemain dengan kepribadian hebat di tim, dan cepat atau lambat kami akan menemukannya kembali," tambahnya.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
3 Kandidat Pelatih Pengganti Pep Guardiola dari Belanda
Pelatih asal Spanyol itu boleh-boleh saja menghibur diri, meski untuk merealisasikannya pastinya tak akan mudah.
Tekanan terhadap Pep Guardiola belum sepenuhnya hilang, menyusul performa Man City yang melempem.
Meski sudah mengantongi perpanjangn kontrak hingga musim panas 2027, namun bukan tak mungkin eks pembesut Barcelona itu mengalami pemutusan hubungan kerja alias PHK di tengah jalan.
Bila kenyataan pahit itu tiba, ada baiknya manajemen mempertimbang tiga pelatih asal Belanda ini untuk menjadi nakhoda anyar bagi Erling Haaland cs. Siapa saja:
Advertisement
Ronald Koeman
Dia bukan wajah asing di Premier League. Pria 64 tahun ini pernah membesut Southampton dan Everton.
Selain di kasta balbalan tertinggi Inggris, Ronaald Koeman juga banyak makan masam garam di Belanda, Portugal, dan Spanyol saat menukangi Vitesse, Ajax, PSV Eindhoven, Benfica, dan Barcelona.
Saat ini, legenda Ajax dan Barcelona yang saat menjadi pemain ikut memenangkan Euro 1988 dipercaya menukangi Timnas Belanda.
Dengan pengalamannya yang panjang tersebut, Ronaald Koeman sosok yang tepat menggantikan Pep Guardiola sebagai pelatih Manchester City.
Ruud van Nistelrooy
Kariernya sebagai juru taktik sedang bagus-bagusnya. Eks asisten pelatih Manchester United di bawah rezim Erik ten Hag ini saat ini dipercaya menukangi tim Premier League, Leicester City.
Jabatan itu ia peroleh tak lama setelah ia didepak dari Old Trafford. Keberanian Leicester City merekrut eks mesin gol Manchester United menjadi bukti bahwa ilmu kepelatihan Ruud van Nistelrooy cukup mumpuni.
Ditambah pengalamannya selama menjadi pemain, Ruud van Nistelrooy bisa jadi pertimbangan para petinggi Manchester Tinggi jika pada akhirnya memang harus berpisah dengan Pep Guardiola.
Advertisement
Giovanni van Bronckhorst
Saat ini, pemain keturunan Indonesia berdarah Maluku sedang tidak bekerja. Ia baru saja didepak karena dianggap gagal mendongkrak performa Besiktas hingga terlempar dari papan atas Liga Turki 2024/2025.
Meski kalah ngetop dari Ruud van Nistelrooy dan Ronaald Koeman, tapi soal pengalaman meracik tim eks penyerang Arsenal tersebut cukup panjang.
Sebelum di-PHK Besiktas, Giovanni van Bronckhorst pernah membesut Feyenoord, Guangzhou R&F, dan Rangers.
Jika Man City membuka pintu, tak diragukan lagi Giovanni van Bronckhorst pasti dengan senyuman terbaik.