Bola.com, Jakarta - Mantan pemain Chelsea, John Obi Mikel, belum lama ini membeberkan tentang perasaan Roman Abramovich terkait sejarah penjualan Chelsea beberapa tahun silam.
John Obi Mikel, yang kini berusia 37 tahun, merupakan gelandang bertahan Chelsea dari 2006 hingga 2017. Total, ia bermain dalam 249 laga dengan torehan sebiji gol.
Advertisement
Menurut John Obi Mikel, Roman Abramovich sebenarnya masih marah-marah karena terpaksa menjual The Blues. Hal tersebut diungkapkan John Obi-Mikel via podcast baru-baru ini.
Setelah membeli Chelsea dari pemilik sebelumnya Ken Bates pada tahun 2003, Abramovich, yang juga miliarder Rusia, terpaksa berpisah dengan klub tersebut pada bulan Mei 2022.
Ia dijatuhi sanksi oleh Pemerintah Inggris sebagai bagian dari tanggapannya terhadap invasi Rusia ke Ukraina dan tak lama kemudian. Politisi tersebut menjual Chelsea kepada sebuah konsorsium yang dipimpin bersama oleh Todd Boehly.
Lebih dari dua tahun kemudian, kata John Obi-Mikel, Abramovich masih marah tentang apa yang terjadi di Chelsea.
Berita video vlog kali ini akan membahas tentang kejamnya Chelsea era Roman Abramovich, Frank Lampard jadi korban terbaru.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Sangat Disayangkan Roman Abramovich Kehilangan Chelsea
Berbicara di podcast Obi One miliknya, John Obi-Mikel memberikan wawasan tentang kerangka berpikir eks bos besarnya itu.
"Sungguh disayangkan apa yang terjadi; dia kehilangan klub sepak bola," ujar John Obi-Mikel.
"Saya masih berbicara dengan orang-orang yang dekat dengannya dan itu masih menyakitkan baginya. Dia masih marah tentang apa yang terjadi," imbuhnya.
Mikel menambahkan: "Dia tidak senang kehilangan 'bayinya' karena Chelsea Football Club adalah klub sepak bolanya. Dia benar-benar peduli dengan klub sepak bola tersebut, bukan hanya para pemain tetapi juga para penggemarnya."
Advertisement
Puji Abramovich, Kritik Pemilik Chelsea yang Sekarang
Mantan pemain internasional Nigeria itu memuji Abramovich saat dia mengkritik kepemilikan saat ini.
"Saya tidak tahu banyak tentang pemilik Amerika ini, mereka menyebutnya sepak bola atau soccer? Siapa pun yang menyebut sepak bola 'soccer' saya tidak ingin berbicara dengan Anda karena Anda jelas tidak memiliki pengetahuan tentang permainan tersebut," katanya.
"Tidak, tetapi Roman benar-benar fantastis. Dengar, orang itu menghabiskan banyak uang untuk membangun klub sepak bola, mendatangkan yang terbaik, dan selalu memastikan kami tetap di puncak."
"Setiap tahun kami akan berkompetisi, memenangkan trofi. Dan bahkan jika kami tidak menang, tahun berikutnya kami harus memenangkan satu atau dua trofi," tambahnya.
Sebuah laporan dari The Athletic menunjukkan Abramovich telah menghabiskan hidupnya di antara Sochi, Istanbul, dan Tel Aviv sejak melepaskan kendali atas Chelsea. Ia juga 'jarang' mengikuti perkembangan sepak bola.
Sumber: Sportbible
Yuk Lihat Peta Persaingan
Advertisement