Bola.com, Jakarta - Beberapa nama stadion sepak bola telah menjadi ikon dunia. Wembley begitu melekat dalam budaya sepak bola Inggris hingga sering digunakan anak-anak saat bermain di lapangan.
Maracana langsung membangkitkan bayangan tentang legenda Brasil, seperti Pele mengenakan seragam kuning kebanggaan.
Advertisement
Old Trafford juga termasuk daftar stadion bersejarah tersebut. Meski MU mengalami masa sulit di atas lapangan, stadion ini tetap dianggap sebagai benteng tangguh—walau atapnya yang bocor sering menjadi bahan keluhan.
Namun, nama tersebut bisa saja segera menjadi bagian dari sejarah karena MU telah memutuskan membangun stadion baru.
Rencana pembangunan stadion baru MU diperkirakan menelan biaya sangat besar, mencapai 2 miliar paun (sekitar Rp42,8 triliun). Namun, investasi ini diharapkan dapat meningkatkan pendapatan klub, baik dari sisi tiket pertandingan maupun komersial.
Satu di antara sumber pendapatan potensial yang sedang dibahas adalah hak penamaan stadion atau stadium naming rights.
Berita video spotlight kali ini membahas tentang 4 pemain free agent yang bisa direkrut Manchester United musim panas ini.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Pilihan Menguntungkan
Kesepakatan sponsor untuk nama stadion ini bisa menjadi satu di antara yang paling menguntungkan dalam dunia sepak bola.
Menurut laporan 2024 dari firma valuasi internasional Kroll dilansir dari Forbes, hak penamaan Old Trafford saat ini bernilai sekitar 16,7 juta dolar AS per musim. Namun, menurut Mike Weaver, Managing Director Kroll, stadion baru ini bisa memiliki nilai yang jauh lebih tinggi.
Weaver memperkirakan bahwa nilai hak penamaan stadion baru MU bisa mencapai dua kali lipat dari nilai Old Trafford saat ini, mendekati angka yang ditetapkan untuk stadion Real Madrid, Santiago Bernabeu.
"Stadion baru ini akan menjadi sesuatu yang benar-benar revolusioner," ujar Weaver.
"Nilainya mungkin lebih besar dari stadion mana pun, kecuali Camp Nou."
Advertisement
Nilai Sponsorship Stadion Baru Lebih Tinggi
Weaver menjelaskan bahwa nilai sponsorship stadion baru lebih tinggi dibandingkan stadion lama karena tidak akan ada penggantian nama yang dapat memicu reaksi negatif dari penggemar.
"Merek-merek besar tidak ingin dikaitkan dengan perubahan nama stadion bersejarah karena bisa menimbulkan reaksi keras dari suporter," ujarnya.
Contoh kasus terjadi di Newcastle United saat pemilik lama klub, Mike Ashley, mencoba mengganti nama St. James' Park, yang memicu kemarahan besar dari fans.
Jika nilai hak penamaan stadion baru MU benar-benar berlipat ganda, ini bisa mendekati angka 32,4 juta dolar AS (sekitar Rp537,7 miliar) per musim, menyaingi Santiago Bernabeu dan melebihi kesepakatan Barcelona dengan Spotify untuk Camp Nou, yang saat ini bernilai 21,8 juta dolar AS per musim, menurut Kroll.
Weaver juga menegaskan bahwa performa klub di atas lapangan bukan faktor utama dalam menentukan nilai sponsorship stadion.
Penentuan Nilai Sponsorship
Kendati MU mengalami periode sulit, mereka tetap mendapatkan pendapatan komersial tertinggi, termasuk dari sponsor jersey.
Laporan UEFA terbaru pada 2024 menunjukkan bahwa Setan Merah memiliki pendapatan komersial tertinggi ketiga di dunia, serta pendapatan dari penjualan jersey dan merchandise tertinggi kelima, meski prestasi tim belum memuaskan.
Dalam dunia sponsorship stadion, merek lebih memperhitungkan jumlah eksposur dan visibilitas global yang didapat dari nama stadion.
Stadion baru MU dirancang untuk menjadi destinasi komersial, menarik pengunjung tidak hanya saat pertandingan, tetapi juga untuk acara besar lainnya seperti konser dan event non-olahraga.
Advertisement
Tuan Rumah Ajang Besar
Kendati Old Trafford tidak terpilih sebagai venue untuk Euro 2028, stadion baru MU berpotensi menjadi tuan rumah berbagai ajang besar, seperti final Liga Champions.
Namun, menurut Weaver, penyelenggaraan event-event besar ini tidak terlalu berpengaruh terhadap nilai sponsorship karena kesepakatan hak penamaan stadion biasanya bersifat jangka panjang.
MU bukan satu-satunya klub Premier League yang sedang mempertimbangkan kesepakatan sponsor stadion. Everton dan Tottenham Hotspur juga memiliki stadion baru yang belum memiliki sponsor resmi.
Untuk Everton, nilai sponsorshipnya meningkat karena stadion mereka berada di lokasi baru, yang juga menawarkan pemandangan indah dengan latar belakang sungai.
Sementara itu, stadion Tottenham diperkirakan memiliki nilai hak penamaan sekitar 19,6 juta dolar AS per musim, lebih tinggi dari nilai Old Trafford saat ini. Namun, hingga saat ini, Tottenham masih belum menemukan sponsor untuk stadionnya.