Bola.com, Austin - Pebalap Movistar Yamaha Valentino Rossi meneruskan kemenangan Qatar dengan podium lain di GP Amerika Serikat. Akan tetapi, Rossi masoih mengeluhkan daya tahan ban tunggangannya.
Pebalap Ducati Dovizioso menjadi runner-up di belakang Marc Marquez setelah mengambil alih posisi kedua dari Rossi di bagian akhir dari balapan. Dengan hasil tersebut, Rossi masih memimpin klasemen kejuaraan dengan selisih satu poin dari pembalap Ducati tersebut.
Baca Juga
Advertisement
Akan tetapi, juara dunia sembilan kali ini tidak terlalu memikirkan posisi sekarang yang berjalan baru dua putaran seri.
"Memimpin kejuaraan setelah dua balapan adalah sesuatu yang tidak terlalu penting karena kejuaraan ini sangat panjang, tapi tetap ini baik karena setelah Austin kita masih di posisi atas dan trek ini adalah salah satu yang paling sulit selama musim ini untuk Yamaha," kata Rossi dikutip Crash.
"Saya selalu bersusah payah di masa lalu untuk menyelesaikan balapan (di trek ini) dengan masalah ban depan, tapi tahun ini lebih baik dan saya senang karena dalam prakteknya saya tidak begitu buruk; Saya kurang lebih selalu di empat besar dan saya tidak begitu buruk pada lintasan basah.
The Doctor mengutarakan kemarin adalah balapan yang aneh karena tidak bisa mendorong akselerasi maksimum. Menurutnya, ia tidak bisa bersantai karena ban depan, setelah lima atau enam lap ia sudah merasa ada kerusakan di pinggir.
Menurutnya ketidakmampuannya menyali Dovizioso membuat akhir pekannya kurang baik. Ia ingin memertahankan podium utama.
"Untuk akhir pekan yang sempurna saya harus tiba di depan Andrea tapi ia lebih kuat dari saya dan itu tidak apa-apa karena podium adalah hasil yang baik," katanya.
Rossi yakin prospek nya untuk balapan berikutnya di sirkuit Termas de Rio Hondo di Argentina pekan depan. Ia mengharapkan Yamaha menjadi lebih kompetitif.
"Saya suka treknya (Argentina), tapi saya harap kondisi permukaan akan lebih baik dari tahun lalu karena itu sangat kotor, tapi tata letak yang baik dan juga tidak begitu buruk bagi sepeda kami," katanya. "Saya pikir di Argentina kita bisa lebih kompetitif,” tandas Rossi.
Baca Juga:
Pelatih Madrid Kecam Kartu Kuning Ronaldo